3 Tips Tetap Berbudaya di Ruang Digital
Seperti diketahui bahwa ada banyak tradisi-tradisi yang sudah mulai menghilang karena kemajuan teknologi, salah satunya adalah gotong royong, silaturahmi secara langsung, dll.
Kemajuan teknologi juga secara tidak langsung membentuk karakter manusia yang egois, apatis dan sangat bertentangan dengan karakter bangsa Indonesia yang dikenal dengan sifat ramah dan penuh sopan santun.
Dan pada saat itu Mira N Sahid, S.Pd langsung memberikan jawaban, kita harus memaklumi karena memang Indonesia saat ini sedang berada di era transformasi, jadi masih banyak warga Indonesia yang masih harus beradaptasi dengan hal ini.
Namun ada beberapa tips yang bisa kita terapkan untuk tetap menjaga budaya baik Indonesia: 1. Terapkan gotong royong di dunia digital, 2. Bangga akan identitas diri dan selalu mengedepankan etika masyarakat Indonesia, 3. Sopan dalam berinteraksi di dunia digital.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]