Event

Event ‘Bali Street Carnival’ Perkenalkan Budaya Bali ke Delegasi World Water Forum ke-10

WARTAEVENT.com – Bali. ‘Bali Street Carnival’ menjadi side event dalam penyelenggaraan Konvensi World Water Forum ke-10 yang digelar di Bali dari 18-25 Mei 2024, sekaligus menjadi ajang promosi kekayaan budaya, pariwisata, dan ekonomi kreatif warga Bali.

Saat membukan penyelenggaraan event Bali Street Carnival, Senin (20/5/2024), di Bali Collection, Nusa Dua,  Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, menyampaikan bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Pemerintah Provinsi Bali, atas arahan Presiden, berkolaborasi agar peserta World Water Forum bisa lebih mengenal budaya Bali.

Baca Juga : Upacara Segara Kerthi Tandai Pembukaan Konvensi World Water Forum ke-10 di Bali

“World Water Forum Bali Street Carnival” adalah pawai budaya yang menghadirkan ragam kesenian Bali dengan mengusung tema “Samudera Cipta Peradaban” yang dimaknai sebagai upaya pemuliaan laut sebagai sumber kesejahteraan semesta yang menjadi asal muasal suatu peradaban.

Pawai diikuti oleh enam sanggar seni dan melibatkan sekitar 1.200 seniman dari Sanggar Seni Bungan Dedari, Sanggar Seni Paripurna Gianyar, Sanggar Seni Pancer Langit, Sanggar Seni Kokar Bali, Sanggar Seni Gumi Art, dan Sanggar Gita Mahardika.

“Para delegasi sebelumnya sudah dihibur dengan upacara Segara Kerthi dalam Bali Water Purification dan semua mendapat tanggapan yang sangat luar biasa. Para penampil tadi benar-benar memperlihatkan keragaman budaya Bali dan penampilan ekonomi kreatif Indonesia,” kata Sandiaga.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan Kemenparekraf, Pemerintah Provinsi Bali, dan masyarakat yang telah memeriahkan World Water Forum 2024.

Baca Juga : Loic Fauchon Puji Indonesia Sebagai Tuan Rumah Terbaik Konvensi World Water Forum

“World Water Forum ini kalau ditotal ada 46 ribu (yang hadir), mengalahkan (pelaksanaan) yang lain dan Presiden World Water Council mengatakan ini yang terbagus, terbaik selama 30 tahun World Water Forum. Ini menaikkan standar World Water Forum ke depan,” kata Basuki. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *