Travel

Ini Destinasi Wajib Ketika Berada di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat

Warta Event – Kobar. Nama Taman Nasional Tanjung Puting, mungkin lebih populer, daripada Kabupaten Kotawaringan Barat (Kobar). Tapi tahukah anda, bahwa Tanjung Puting ada di Kabupaten tersebut. Dan, Tanjung Puting bukan satu-satunya destinasi yang menarik di Kabupaten Kobar.

Kabupaten Kobar setidaknya memiliki 28 destinasi wisata mulai dari alam, budaya hingga manmade. Dari sekian banyak destinasi tersebut ada beberapa yang menjadi ikon yang tersebar di seluruh pelosok daerah.

Di kawasan kota Kabupaten ada destinasi wisata seperti istana kuning, istana pangeran mangkubumi, kampung pelangi, rumah adat Betang, desa wisata di Kumpai Batu Atas, pantai kubu, tanjung keluang, pantai penghujam dan lain sebagainya.

Masing- masing destinasi tersebut dapat disambangi dalam satu hari. Karena memang jarak antar satu destinasi dengan destinasi lainnya tidak terlalu jauh. Wisatawan pun dapat menyewa moda roda empat dengan mudah dengan harga yang kompetitif, Rp550.000 sudah termasuk BBM dan Driver.

Ketika wisatawan baru turun dari Bandara, pertama kali yang dapat disambangi adalah Istana Kuning. Istana ini dibangun pada tahun 1906, dan kembali di renovasi pada tahun 2006 silam. Nama Istana Kuning diambil dari salah satu bagian di ruang istana. Secara keseluruhan Istana Kuning terdiri atas enam bangunan. Akan tetapi, hingga kini baru diselesaikan empat bangunan.

Istana Kuning

Setelah menyambangi Istana Kuning, wisatawan dapat berkunjung ke Istana Pangeran Mangkubumi. Istana dari Adipati Mangkubumi ini sudah dibangun sejak 1850. Bangunan istana ini memadukan design Jawa, Melayu dan Dayak. Bangunan istana ini pun sempat mengalami pemugaran pada tahun 1989, terutamanya pada bagian pendopo dan atap rumah.

Usai menikmati Istana Kuning dan Istana Pangeran Mangkubumi wisatawan dapat mengeksplorasi Kampung Sega, kelurahan Mendawai, Kab. Kotawaringin Barat. Kampung Sega ini disebut juga Kampung Pelangi. Sebab, di kampung wisatawan akan menemukan seluruh bangunan rumah, dan jalan yang dicat dengan warna-warni.

Kampung Pelangi ini berada di bantaran sungai Arut. Kehidupan sederhana khas kampung bantaran sungai sangat kental terlihat. Para penduduk terlihat sangat sibuk dengan perahu yang menjadi alat transportasi mereka setiap hari.

Waktu berkungjung terbaik ke kampung pelangi adalah sore hari di setiap harinya. Sebab, saat sunset matahari di kampung pelangi terlihat begitu besar dan eksotik. Dan, aktivitas penduduk usai pulang beraktivitas dengan perahu sangat menarik diabadikan dalam rana kamera wisatawan. [Fatkhurrohim]