Categories: Travel

Ini Tujuan Kemenparekraf Membentuk TPPN

WARTAEVENT.com – Jakarta. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama kementerian/lembaga terkait membentuk Tim Profesional Pariwisata Nasional (TPPN) periode 2024-2025 guna mewujudkan sumber daya manusia (SDM) pariwisata unggul dan berdaya saing global sesuai dengan standar kompetensi profesional pariwisata yang ditetapkan dalam ASEAN Mutual Recognition Arrangement on Tourism Professionals (ASEAN MRA-TP).

“Kami ucapkan selamat atas terbentuknya Tim Profesional Pariwisata Nasional yang diharapkan dapat mendukung percepatan terciptanya insan-insan pariwisata Indonesia yang unggul dan berdaya saing internasional,” ujar Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, Nia Niscaya, dalam The Weekly Brief With Sandi Uno di Jakarta, Senin (10/6/2024).

Baca Juga : Menjadi Destinasi Wisata, Studio Alam Gamplong dapat Investor Asing

ASEAN MRA-TP merupakan sumber rujukan yang disepakati untuk  memfasilitasi pergerakan tenaga kerja profesional di sektor pariwisata kawasan ASEAN. Kesepakatan tersebut ditujukan agar negara di kawasan ASEAN mendapatkan pengakuan atas standar kompetensi tenaga profesional di bidang pariwisata. 

Nia menjelaskan, TPPN nantinya akan memastikan penerapan ASEAN MRA-TP dapat dilaksanakan dengan baik. Mulai dari lembaga pendidikan, pelatihan, juga sertifikasi. “Jangan sampai kita menjadi pasar, tapi harus menjadi player. Apalagi kita sudah dikenal dengan hospitality yang baik,” ujar Nia.

Direktur Standardisasi Kompetensi Kemenparekraf yang juga Ketua Pelaksana TPPN, Faisal, mengatakan salah satu hal yang akan dilakukan TPPN dalam upaya mempercepat implementasi ASEAN MRA-TP adalah dengan penguatan dan integrasi SATU DATA ASEAN.

Baca Jugaa : Berikut Ini Hasil Survei Dampak Penyelenggaraan World Water Forum 2024

“Karena saat ini datanya masih parsial di masing-masing kementerian atau asosiasi. Ini yang perlu kita konsolidasikan sehingga ketika kita melaporkan dalam pertemuan-pertemuan di ASEAN, kita punya satu dasar untuk implementasi ASEAN MRA-TP,” ujar Faisal.

Selanjutnya adalah penambahan okupasi dari jumlah 230 di ASEAN, saat ini Indonesia baru memiliki 32 Skema okupasi masih tersisa 198 sehingga perlu akselerasi. Indonesia masih fokus pada (standar) bidang hotel dan travel, padahal sudah ada bidang MICE, Event, dan SPA yang sudah disepakati di ASEAN.

Page: 1 2

redaksi wartaevent

Leave a Comment

Recent Posts

BRI Jakarta Ampera Luncurkan Cash Recycle Machine 24 Jam untuk Kemudahan Transaksi Nasabah

WARTAEVENT.com – Jakarta. Dalam era kemajuan teknologi dan perubahan zaman, pelayanan transaksi perbankan harus selaras dengan kebutuhan nasabah yang semakin… Read More

1 day ago

Konferensi INAMICE 2024 Bahas Potensi Jakarta sebagai Destinasi Wisata Bisnis Global

WARTAEVENT.com – Jakarta. Dalam rangka menyambut HUT Jakarta ke-497, Mahasiswa Prodi MICE Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) sukses menyelenggarakan Konferensi INAMICE… Read More

1 day ago

Starbucks Indonesia Raih Sukses di Kejuaraan Barista Regional Asia Pasifik 2024

WARTAEVENT.com – Hong Kong. Starbucks Indonesia meraih kemenangan gemilang di Kejuaraan Barista Regional Asia Pasifik 2024 yang digelar di Hong… Read More

2 days ago

Pameran Seni ‘A Soul Journey: Eternal Sky’ oleh Cynthia Atmadjaja Menginspirasi di ARTOTEL Yogyakarta

WARTAEVENT.com – Yogyakarta. ARTOTEL Yogyakarta dengan bangga mempersembahkan pameran seni terbaru berjudul "A Soul Journey: Eternal Sky", karya kolaboratif dari… Read More

2 days ago

Pameran Pernikahan Berkelanjutan “The Promise for Evermore” di Hilton Garden Inn Jakarta Taman Palem

WARTAEVENT.com – Jakarta. Hilton Garden Inn Jakarta Taman Palem dengan bangga mempersembahkan pameran pernikahan bertajuk “The Promise for Evermore” yang… Read More

2 days ago

Liburan Seru di Grand Dafam Braga Bandung Selama Liburan Sekolah

WARTAEVENT.com – Jakarta. Liburan sekolah telah tiba, saat yang dinantikan oleh anak-anak untuk beristirahat sejenak, berkumpul dengan keluarga, dan menciptakan… Read More

2 days ago