Categories: Travel

Melukis Kain Ecoprint dari Kearifan Alam di Bruwun Alas Education Banyumas

WARTAEVENT.com – Purwokerto. Kini warga Banyumas memiliki destinasi baru yaitu Bruwun Alas Education, yang berada di Kampung Ecoprint, Desa. Notog, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, yang belum lama ini diresmikan oleh Ketua Dekranasda Kabupaten Banyumas Erna Sulistyawati Husein.

Baca Juga : Berikut Ini RPJP Pariwisata Kabupaten Banyumas

Dalam bahasa Jawa setempat, kata Bruwun memiliki artinya memetik, sementara Alas artinya hutan. Lokasi Bruwun Alas Education ini berada di area ladang perkebunan warga Desa Notog, dekat dengan sungai Logawa yang kelak akan dikembangkan menjadi wisata air dengan fasilitas kapal wisata milik pemda setempat.

Bruwun Alas Education ini dibuat oleh masyarakat Desa Notog untuk digunakan sebagai sarana edukasi di alam bebas. Salah-satu edukasi dan hasil kerajinan tangan yang dihasilkannya adalah kain ecoprint.

Tidak Sama dengan Batik

Kain ecoprint tidak sama dengan batik. Karena prosesnya lebih ringkas. Sementara bahan-bahan cetaknya terdiri dari dedaunan yang punya kandungan tannin tinggi penghasil warna alami (warlami) seperti daun jarak, daun jati, daun lanang atau pongporang, serta jenis rumput-rumputan.

“Bruwun Alas dikembangkan oleh ibu-ibu Desa Notog yang antusias memperkenalkan potensi desanya. Bruwun Alas akan menjadi bagian destinasi wisata air yang akan dibangun dermaga sungai di wilayah ini,” terang Ketua Dekranasda Kabupaten Banyumas Erna Sulistyawati Husein.

Baca Juga : HAM Overland de Java, Wisata Seru Dimasa Pandemi

Sementara itu Kepala Desa Notog, Adis Hadi Soewignyo turut menegaskan bahwa Bruwun Alas dibuat oleh ibu-ibu desanya sebagai kader perak yakni penerus semangat Ibu Kartini untuk terus berkarya.

Di depan peserta HAM Overland de Java, secara aklamasi dan seremonial diresmikan Bruwun Alas Education sebagai spot wisata edukasi membuat kerajinan kain ecoprint. Peserta HAM Overland de Java juga diberi kesempatan mencoba pembuatan kain ecoprint.

Cara Membuat Kain Ecoprint

Perlengkapan yang dibutuhkan dalam membuat kain ecoprint.

Terlihat sederhana, namun perlu perhatian khusus dalam membuatnya. Jika salah satu proses terlewatkan atau tidak runut akan menghasilkan yang tidak sempurna, seperti warna tidak dapat muncul secara maksimal, dan lainnya.

Baca Juga : Media Mendukung Pertumbuhan Kembali Industri Perhotelan dan Pariwisata Daerah Pasca Pandemi Covid-19

Membuat echoprint terkesan sederhana namun perlu perhatian khusus saat menempelkan beberapa bahan bakunya.

Yuk kita perhatikan cara atau runutan membuat kain ecoprint ini;

  • Merendam kain dengan tawas dan air cuka untuk mengawetkan bahan pewarna yang kelak dipakai serta mengeluarkan maksimal zat tannin daun sebagai warna alami.
  • Atur dan susun dedaunan di atas kain untuk proses pencetakan. Posisi tulang daun harus berada di bawah.
  • Setelah daun disusun sesuai selera, gulung rapat secara perlahan agar tidak bergeser posisinya. Kemudian ikat kencang gulungan kain tersebut dengan menggunakan tali.
  • Gulungan kain dikukus selama dua jam lebih.
  • Buka gulungan kain yang telah direbus, angkat daun-daunnya, kain ecoprint diangin-anginkan, siap pakai.

Wisatawan yang akan membuat kain ecoprint di Kampung Bruwun Alas ini tak perlu pusing untuk mendapatkan bahan bakunya.

“Bahan baku daun untuk ecoprint tersedia di Bruwun Alas dan tinggal memetik saja,” pungkas istri dari Bupati Banyumas Achmad Husein.

Fatkhurrohim

Leave a Comment

Recent Posts

Xiaomi Indonesia Luncurkan Redmi 14C dengan Layar Terbesar dan Desain Modern

WARTAEVENT.com – Jakarta. Xiaomi Indonesia kembali mengguncang pasar smartphone dengan merilis Redmi 14C, sebuah perangkat terbaru dalam seri Redmi yang… Read More

16 hours ago

ARTOTEL Yogyakarta Persembahkan Pameran Seni “Under the Sun”

WARTAEVENT.com – Yogyakarta. ARTOTEL Yogyakarta kembali menjadi wadah bagi seniman lokal untuk mengekspresikan karya seni mereka dengan mempersembahkan pameran seni… Read More

16 hours ago

Wakil Indonesia Aris Sanjaya Menang di Kompetisi World Class Shanghai

WARTAEVENT.com – Shanghai. Aris Sanjaya, bartender berbakat dari BASE Bali, Indonesia, membuat Asia Tenggara bangga dengan meraih juara kedua dalam… Read More

1 day ago

Bintang Formula 1 Daniel Ricciardo Kembali Melintasi Australia Barat untuk Drive the Dream

WARTAEVENT.com – Australia. Tourism Western Australia resmi meluncurkan Drive the Dream putaran kedua, sebuah kampanye pariwisata berbasis road-trip yang menampilkan… Read More

1 day ago

Laporan Mercer Marsh Benefits 2024: Lonjakan Biaya Medis dan Solusi Tunjangan Kesehatan Karyawan

WARTAEVENT.com – Jakarta. Mercer Marsh Benefits meluncurkan laporan terbaru Indonesia Health and Benefits Study 2024, Kamis, (3/10/2024), di Jakarta. Dalam… Read More

1 day ago

Lidah Lokal Senayan Meriahkan Oktoberfest dengan ‘Octoboozed Fest’

WARTAEVENT.com – Jakarta. Lidah Lokal BAR, yang berada di ARTOTEL Gelora Senayan - Jakarta, turut memeriahkan Oktoberfest 2024 dengan tema… Read More

1 day ago