News

Sambut Festival Tanjung Lesung 2017 Hasilkan Empat MoU

Warta Event – Pandeglang. Empat Memorandum of Understanding (MoU) mewarnai keberhasilan Kementerian Pariwisata saat membuka event Festival Tanjung Lesung 2017 yang digelar mulai hari ini Jumat, 22-24 September 2017 mendatang di Tanjung Lesung, Banten.

Empat MoU tersebut meliputi pengadaan lahan untuk homestay dan Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung oleh PT Banten West Java, pembangunan rumah makan Pangkep khas Makassar oleh PT Aneka TigaTiga Makmur, dan pembangunan fasilitas Spa oleh PT Safitri Sumitro Corpora.

“Dengan begini pengembangan Tanjung Lesung akan semakin cepat. Semuanya bersatu pemerintah dan swasta bersama-sama membangun Tanjung Lesung,” ujar Menpar Arief di Tanjung Lesung, Kamis (21/9) malam.

Menpar Arief Yahya juga menyatakan event Festival Tanjung Lesung ini memang dibutuhkan disaat proses pembangunannya masih terus berjalan. “Festival seperti ini sarana efektif untuk mempromosikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung yang ditetapkan oleh pemerintah sebagai satu di antara 10 destinasi prioritas,” kata Menpar Arief Yahya.

Direktur Utama PT Banten West Java (BWJ), Poernomo Siswoprasetijo mengatakan, pembangunan homestay untuk menjembatani kurangnya fasilitas hotel berbintang di kawasan Tanjung Lesung dan sekitar Banten adalah solusi paling cepat dan efektif, bila dibandingkan dengan harus membangun berbintang yang membutuhkan waktu cukup lama.

image

Menurutnya, pembangunan fasilitas yang nyaman itu sangat diperlukan. Apalagi saat ini jumlah wisatawan sudah semakin meningkat. Karena itu infrastruktur dan fasilitas perhotelan harus bisa mengejar ketertinggalan. Dengan begitu, pemerintah bisa menyiapkan fasilitas all in kepada wisatawan.

“Tujuannya adalah agar tidak terjadi kesenjangan fasilitas. Dengan adanya dukungan, masyarakat setempat semakin bagus kualitasnya dalam hal menerima tamu, dan lebih mudah berinteraksi dengan para pengunjung, sehingga lingkungan di 10 Destinasi Prioritas semakin kondusif,” sambung Poernomo.

Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim mengapresiasi dukungan pemerintah pusat dalam pembangunan KEK Tanjung Lesung dan event-event yang digelar di Banten. Festival Tanjung Lesung, merupakan media promosi Pantai Tanjung Lesung yang telah ditetapkan sebagai lokasi pembentukan KEK dan objek wisata lain yang ada di pandeglang.

“Kita berharap dengan adanya festival ini akan mendorong peningkatan kunjungan wisatawan, khusunya ke Pantai Tanjung Lesung, dan umumnya ke objek wisata lain di Pandeglang,” tutup Wahidin. [Fatkhurrohim]