News

PERMATA SAKTI IKB LSPR Wujudkan Kampus Merdeka

WARTAEVENT.com – Jakarta. LLDIKTI Wilayah III & Belmawa DIKTI melakukan visitasi di Institut Komunikasi dan Bisnis (IKB) LSPR dalam rangka monitoring dan evaluasi program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara-Sistem Alih Kredit dengan Teknologi Informasi (PERMATA-SAKTI). 

Prof. Dr. Agus Setyo Budi, M.Sc Kepala LLDIKTI Wilayah III mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini dilakukan sebagai upaya memberikan keleluasaan dan mendorong mahasiswa untuk berinovasi dengan kreatif. 

Baca Juga : LSPR Selenggarakan Orientasi Mahasiswa Baru Via Media Daring

“Perguruan tinggi diharapkan dapat memberi peluang lebih besar kepada mahasiswa untuk menggali dan mengembangkan potensinya secara luas dan terbuka melalui kegiatan dan pembelajaran inovatif,” tambahnya.

Diketahui bahwa dalam program PERMATA SAKTI ini, IKB LSPR tengah menerapkan kerja sama dengan 12 Perguruan Tinggi dari wilayah Timur Indonesia dan melibatkan sebanyak 71 mahasiswa. 

Program ini dilakukan untuk meningkatkan penguatan kompetensi dan wawasan mahasiswa serta penguatan toleransi, cinta tanah air dan budaya serta mendukung peningkatan mutu pendidikan tinggi untuk saling belajar satu sama lain.

Interaksi Lintas Budaya

Pelaksanaan webinar ini merupakan aksi nyata dari program kampus merdeka.

Dalam menunjang pelaksanakan program PERMATA SAKTI, IKB LSPR menyelenggarakan webinar yang membahas sejarah kebudayaan dan perkembangan DKI Jakarta. Acara ini didasarkan untuk mendukung pembahasan dalam webinar yang mengarah pada Sejarah Budaya DKI Jakarta dan pengabdian kepada masyarakat di tengah masa pandemi. 

Dr. Janette M. Pinariya Wakil Rektor I IKB LSPR mengatakan, pelaksanaan webinar ini merupakan aksi nyata dari program kampus merdeka dan merdeka belajar untuk melakukan kegiatan interaksi lintas budaya antar perguruan tinggi di seluruh Indonesia dengan memanfaatkan teknologi yang ada. 

Baca Juga : Launching KAMI LSPR: “Time To Reconnect”

Melalui kegiatan ini generasi penerus bangsa bisa lebih tahu dan mengenal kebudayaan nusantara. Karena sejatinya, budaya tidak bisa telestarikan kecuali kita melakukan aksi, menghormati dan bangga menjadi bagian darinya. 

Webinar yang berlangsung selama 2 jam setengah ini, mengajarkan generasi muda Indonesia untuk berjuang melawan lupa serta menyepelekan sejarah dan kebudayaan Indonesia.

 Program PERMATA SAKTI memberikan kesempatan mahasiswa nusantara untuk dapat menggali dan mengembangkan potensinya secara luas, melalui kegiatan dan pembelajaran inovatif di Kampus yang dituju. [*]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *