Bagaimana Sekolah Membangun Ruang Digital?
WARTAEVENT.com – Jember. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Jember pada hari Senin (28/06/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Drs. Nur Hamid, MMPd, David Imamyartha, S.Pd., M.Pd., Kak Aio, Denden Sofiudin dan Erbe Sentanu.
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Menjadi Sejahtera Lewat Dunia Digtal”. Dan diikuti oleh 894 peserta.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Drs. Nur Hamid, MMPd. Adalah, untuk melakukan digital literacy dan menindaklanjutinya pada saat sekarang yang sedang dilanda pandemi, terasa menjadi kebutuhan.
Permasalahan utama, yaitu bagaimana kesiapan sekolah membangun ruang digital yang mudah diakses dan terjangkau, salah satu contoh membangun “hotspot” yang dapat menjangkau kerumah-rumah siswa atau dengan cara lainya.
Dan pada saat itu Drs. Nur Hamid, MMPd. memberikan jawaban, kesiapan dinas pendidikan dalam hal ini sehubungan dengan pandemi, semuanya memang serba susah, karena perubahan kita akui akan ada dan selalu terus menerus. Oleh karena itu, setiap sekolah lewat dana-dana yang ada, seperti dana BOS itu yang bisa menunjang IT yang ada di sekolah.
Dari dinas, dengan perangkat dan dana yang di alokasikan akan membantu perangkat kerasnya. Dengan demikian semua akan berjalan dengan lancar. Oleh karena itu, kita harus selalu berkolaborasi, sehingga semuanya bisa berjalan seiring dan sejalan menuju era perubahan.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]