Beberapa Hal Ini Dapat Mengurangi Kecanduan Internet Dikala Pandemi
WARTAEVENT.com – Surabaya. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Surabya pada hari ini Kamis (15/07/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Nur Aini Rakhmawati, PhD., Bawinda Lestari, CPS., Cht, Dr. (c) Havid Han, M.M., Akhmad Firmannamal, Ph.D.. dan Anindito Wisnu Sampurno (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Dunia Digital Toxic Kah?”. Dan diikuti oleh 794 peserta.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Akhmad Firmannamal, Ph.D. adalah, berada di dunia digital sejak pandemi berlangsung dan sekarang pun Pandemi semakin parah.
Anak – anak dan orang dewasa pun banyak yang kecanduan game atau bermain dengan Internet, Karena kurangnya kegiatan yang mereka lakukan. Kegiatan apa sebaiknya yang dilakukan, agar kita semua tidak selalu bergantung dengan media sosial atau internet?
Dan pada saat itu Akhmad Firmannamal, Ph.D. langsung memberikan jawaban, tidak hanya usia muda tetapi usia-usia matang pun terjebak dalam media sosial. Apabila kita sudah mengakses media sosial selama 2 jam, cukupkan, ada kesadaran kita untuk membatasi, tau batasan.
Dengan menggunakan aplikasi-aplikasi seperti filpd, offtime, space. Kegiatan yang bisa dilakukan; berolahraga (YouTube) dari rumah, membaca buku (Iqra) tidak usah membaca yang berat dulu, bisa membaca yang ringan (tips and trik, dll). Gunakan waktu yang tersisa untuk melakukan hal positif.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]