Fakta Menarik Dibalik Dunia Digital Yang Harus Diketahui
WARTAEVENT.com – Probolinggo. Perkembangan era digital yang pesat saat ini, sangat membantu masyarakat dunia memberikan kemudahan layanan dan cakupan tanpa batas. Seiring pesatnya perkembangan teknologi, membuat pengguna internet di dunia pun ikut melambung tinggi. Terlebih lagi untuk generasi milenial tidak bisa lepas dari yang namanya teknologi digital, baik itu untuk kehidupan sehari-hari maupun pada kegiatan bisnis.
Hal itu disampaikan, Ganang Adityo Prakoso, Laboratorium Officer Business Hotel Management Binus University, dalam Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Senin (6/9/2021).
“Salah satu generasi masa kini, pasti dunia digital menjadi hal yang sudah sangat familiar bagi kehidupan Anda. Teknologi dan segala kecanggihan yang memang bisa membantu segala aktivitas kehidupan manusia dalam kesehariannya. Walaupun tidak terlepas dari sisi negatif, dunia digital memiliki banyak fakta menarik yang sayang untuk dilewatkan,” ujarnya.
Ini beberapa hal yang menunjukkan kemudahan dengan adanya kemajuan teknologi di era digital saat ini, seperti:
- Mudahnya Berkomunikasi
Sekarang ini telah memasuki era globalisasi 4.0, kehidupan manusia dikelilingi teknologi digital. Semua manusia saling terhubung dengan adanya internet. Apalagi dengan munculnya media sosial sekarang ini, seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lainnya. Anda bisa menyebarkan informasi melalui media sosial tersebut. Selain itu, Anda juga bisa saling menjalin silaturahmi dengan teman atau saudara yang tinggal jauh. Memanfaatkan fitur video call sehingga Anda akan tetap terhubung tanpa ada batasan waktu dan wilayah.
- Mobile dan Fleksibel
Era digital adalah masa di mana semua serba mudah dan tidak ada batasannya. Anda bisa mengerjakan apapun secara mobile. Bahkan sekarang ada banyak sekali event yang tidak mengharuskan pesertanya datang. Hanya butuh media online, Anda bisa melakukan segala sesuatu dengan mudah. Bahkan ada universitas yang menyediakan fasilitas kuliah online. Mahasiswa tidak perlu berkumpul di kelas mendengarkan penjelasan dosen. Mereka hanya perlu akses internet dan suatu sistem informasi agar bisa saling berkomunikasi layaknya kelas perkuliahan. Kamu bisa memanfaatkan fitur dari Google, yaitu Google Hangout. Dalam bidang ekonomi dan perbankan, kamu bisa menggunakan Virtual Account untuk melakukan transaksi pembayaran.
- Internet Lebih Berkuasa daripada Pulsa
Era digital adalah suatu tanda kemajuan internet. Milenial bahkan lebih memilih tidak makan daripada tidak ada akses internet. Jika paket data habis, mereka akan cenderung mencari koneksi Wi-Fi untuk melakukan segala aktivitas di media sosial dan game online yang sudah menjadi gaya hidup.
- Mudahnya Berbelanja
Untuk yang suka berbelanja, hidup di era digital adalah surga dunia. Anda bisa memilih barang tanpa harus repot pergi ke toko atau ke mall. Cukup bermodalkan smartphone dan internet, Anda sudah bisa memilih barang sesuai kebutuhan. Mulai dari kebutuhan pokok, fesyen, souvenir, bayar listrik, bayar pulsa, bayar tiket kereta api, bayar paket data sampai dengan membeli game online. Anda bisa pilih barang dan harga sesuai kondisi dompet. Untuk proses pembayarannya juga mudah, tidak harus memiliki uang cash jika ingin berbelanja produk mahal.
Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Senin (6/9/2021) juga menghadirkan pembicara Bagus Nawoto Seno (Owner Nawoto Architect and Consullation), Yuanita Widiastuti, (Guru Bahasa Indonesia), Muhammad Alvin Al Huda (CEO CV. Huni Raya Group), dan Anjani Adyalaksmini (CMO at PT. Laksmindo Bahtera & Personal Blogger) sebagai Key Opinion Leader.
Gerakan Nasional untuk Indonesia #MakinCakapDigital ini berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills). Dan melibatkan 110 lembaga juga komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital.
Kegiatan yang diadakan di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten ini dilaksanakan secara virtual berbasis webinar. Dengan menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Dengan maksud dan tujuan utamanya membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital. (*)