Jadikan Media Sosial Sebagai Edukasi, Bukan Asal Viral
WARTAEVENT.com – Ponorogo. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Ponorogo pada hari Kamis (11/11/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Anjani Amitya Kirana, BES, Drs. Harry Sumaryanto,M.Pd, Dr. Havid Han, M.M, Akhmad Firmannamal, Ph.D dan Praseno Nugroho. (KOL)
Dalam acara Lierasi Digital kali ini, tema yang diangkat adalah “Say No to Cyberbullyong”. Dan Literasi Digital kali ini diikuti oleh 123 peserta dari berbagai kalangan masyarakat.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Dr. Havid Han, M.M adalah, bagaimana cara memperbaiki prinsip orang yang terlalu ingin viral tanpa memperhatikan keamanan data diri maupun jejak digital.? Lalu pola pikir apa yang perlu kita bangun untuk tidak tergoda dengan jalur viral dengan konten negatif.?
Dan pada saat itu Dr. Havid Han, M.M langsung memberikan jawaban, ubah pola pikir atau persepsi untuk dijadikan media sosial sebagai ajang memberikan edukassi atau konten yang bermanfaat bagi orang lain.
Jika kita memiliki persepsi seperti ini maka kita akan punya self kontrol saat posting di dunia digital. Jangan terfokus hanya dengan jumlah penontonnya saja, anmun fokuslah dengan manfaat yang nantinya akan diberian.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 1.653 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]