Indofest 2017 Menggabungkan Seluruh Aspek Aktivitas Alam Bebas
Warta Event – Jakarta. Menurut data lapangan yang dikeluarkan oleh COS Event—penyelenggara annual event Indonesia Outdoor Festival (Indofest), tiap tahunnya, jumlah pengunjung yang datang cenderung meningkat.
Jumlah pengunjung Indofest dalam dua kali penyelenggaraannya selalu meningkat. Pada pelaksanaan pertama tahun 2015, pengunjung Indofest mencapai 40.000 pengunjung. Kemudian di tahun berikutnya, Indofest 2016, pengunjung mencapai 55.000.
Disyon Toba, selaku CEO COS Event, menjelaskan, jika berkaca pada pelaksanaan Indofest pertama dan kedua, pihaknya optimistis pengunjung Indofest tahun ini juga akan mengalami peningkatan.
“Perkembangan dunia outdoor activity semakin pesat seiring semakin banyaknya pelaku dan organisasi aktivitas alam bebas serta bisnis yang menopang kegiatan alam bebas itu sendiri,” urai Disyon.
Untuk itulah, Indofest tetap dirancang sebagai ajang berkumpulnya para pegiat alam bebas dari berbagai kalangan. Indofest akan menggabungkan seluruh aspek aktivitas alam bebas, baik dari sisi bisnis, pegiat, maupun pembuat kebijakan, dalam hal ini Kementerian Pariwisata dan pengelola taman nasional di Indonesia.
Sementara itu, Eva Fitri Yeni, Koordinator Penyelenggara dari COS Event, mengatakan, sangat yakin Indofest tetap bisa menjadi tempat yang nyaman untuk bertemunya para pelaku dan organisasi pegiat alam bebas, pebisnis outdoor equipment, dan jasa-jasa terkait promosi destinasi wisata luar ruang.
Menurut Eva, rasa optimisme itu terbukti pada dua pelaksanaan Indofest sebelumnya. Jika pada Indofest 2015 brand yang berpartisipasi mencapai 101 brand lokal dan internasional, pada Indofest 2017 jumlah brand peserta pameran meningkat menjadi 120 brand.
“Selain kami puaskan keinginan pengunjung untuk berburu peralatan kegiatan alam bebas, di sini pengunjung juga bisa saling berbagi pengalaman atau ingin mempromosikan tujuan wisata Indonesia. Banyak kesempatan membuka relasi baru di Indofest, karena semua hal terkait kegiatan alam bebas akan ada di sini,” pungkas Eva. [Fatkhurrohim]