Pariwisata Indonesia Raih Dua Penghargaan Bergengsi dari UNWTO
Warta Event – Chengdu. Video pariwisata Wonderful Indonesia, The Journey of a Wonderful World akhirnya juara dunia. Dua kategori diborong tuntas, dalam kompetisi video pariwisata dunia yang digelar UNWTO, Lembaga PBB yang bergerak di bidang pariwisata.
Penghargaan ini diumumkan dan diserahkan langsung ke Arief Yahya, Menteri Pariwisata (Menpar) RI pada hari Jumat (15/09/2017) saat digelarnya 22rd General Assembly UNWTO di Intercontinental Century City Convention Center Hotel, Chengdu, Tiongkok.
Menpar Arief Yahya, mengaku terharu dan membanggakan sebab Indonesia meraih juara dalam dua kategori langsung. Winner UNWTO Video Competition 2017 Region East Asia and Pacific dan kategori People’s Choice Award 2017.
Ia pun mengugkapkan, ini kali pertama dalam sejarah kompetisi video pariwisata UNWTO. Hanya Indonesia, satu-satunya negara yang mencatat sejarah, mendapatkan juara kedua-duanya. Karena itu, ini momentum kemenangan dari 63 negara peserta dan sangat membanggakan.
Pesaing di Asia Timur dan Pasifik itu, bagus-bagus. Kalau di media sosial, video-video pendek 30 detik yang diviralkan Selandia Baru, Australia, Korea, Jepang itu bagus-bagus. “Video kita sudah lolos dari juri UNWTO yang standar dunia,” kata Arief Yahya.
Lebih jauh lagi, Menpar menjelaskan, khusus kategori People’s Choice, yang didapat dari e-voting dari seluruh masyarakat dunia, Indonesia juara! “Terima kasih pada Pak Presiden Jokowi, yang turut mengajak vote melalui akun Facebook-nya. Terima kasih juga pada masyarakat di seluruh dunia yang sudah memilih video Indonesia sehingga juara!” ucap Menpar Arief Yahya.
Kekuatan Presiden Jokowi mengajak publik dan netizen untuk nge-vote sudah teruji. Dalam waktu 2×24 jam, sejak Presiden Jokowi memposting ajakan vote di Facebook, suara yang masuk langsung melejit hampir 50 ribu voters.
Memang harus diakui, video Indonesia sangat bagus. Destinasi yang diekspose Jakarta Wakatobi, Raja Ampat, Sumatra Utara, Lombok Makasar, dan Banyuwangi. Soundtrack lagu yang ditampilkan juga kelas dunia, What A Wonderful World oleh Louis Armstrong.
Begitu bagusnya, video itu meskipun diputar dua kali, saat menerima dua kali awards, masih saja dipuji audience. Bahkan paling riuh tepuk tangannya. Itu juga indikator, bahwa videonya memang berkualitas.
Yang pasti, Menpar menyebut kemenangan ini adalah branding yang kuat. Dia menyebut, makna kemenangan itu adalah 3C. “Secara internal menaikkan Confidence Level. Secara ekaternal memperkuat Credibility. Dan sudah lolos dari Calibration melalui global standart atau kriteria yang berkelas dunia,” ungkap Arief. [Fatkhurrohim]