Agar Sekolah Online Fokus, Kemas Pembelajaran Daring Secara Menarik
Secara emosional siswa turut hadir dan merasakan proses belajar mengajar, sementara melalui SKF siswa sulit memahami dan mengerti materi pembelajaran tersebut, mungkin dikarenakan kondisi dirumah siswa tidak kondusif pada saat belajar.
Yang mau ditanyakan, bagaimana agar siswa mudah memahami dan menangkap materi yg di ajarkan pada saat pembelajaran daring.?
Dan pada saat itu Munif Chatib langsung memberikan jawaban, kunci utama ada pada guru, jika guru bisa mengemas materi pembelajaran dengan menarik maka siswa juga akan semakin mudah untuk menyerap ilmunya.
Berikan sesi ice breaking agar mereka juga senang dan semakin tertarik untuk belajar. Jika sudah dilaksanakan maka kita bisa melanjutkan ke sesi praktik, berikan tugas agar siswa bisa melakukan action.
“Guru juga bisa memberikan apresiasi dengan mengunggah hasil kerja siswa di sosial media sebagai reward,” saran Munif Chatib.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]