News

Begini Cara Mengemas Produk Dagangan Laris Manis di Media Sosial

WARTAEVENT.com – Bojonegoro. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.

Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.

Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Bojonegoro pada hari ini Rabu (18/08/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Dr. Agung Slamet Riyadi, ST., MMSI, Dr. Theresia Pradiani, SE.,MM., CRA, Ranny Afandi, SP, Andy Ardian, SP  dan Anelies Praramadhani (KOL).

Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Anak Muda Ayuk Kita Isi Kemerdekaan Digital”. Dan diikuti oleh 1.410 peserta dari berbagai kalangan masyarakat.

Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber DR. Agung Slamet Riyadi adalah, bagaimana caranya membuat model pemasaran di medsos yang unik dan menarik sehingga dapat dilirik oleh segala umur misalnya produk makanan ringan? 

Dan pada saat itu DR. Agung Slamet Riyadi langsung memberikan jawaban Kita bisa buat model yang berbeda dan trend. Misalnya produk makanan ringan, mulai kemasan yang menarik, nama yang unik, dan pilihan rasa. 

Cantumkan juga diskripsi produk kita, dan kalau perlu selipkan nuansa humor. Misalnya, tempe gila, kopi janji mantan. Didukung dengan gambar (visualisasi) produk kita. Kalau ingin sukses kita harus perbaiki digital skill kita.

Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.

Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *