Belajar Sejarah dari Rumah Sang Proklamator Bung Hatta
WARTAEVENT.com – Bukittinggi. Di rumah bergaya klasik di Bukit Tinggi ini, Muhammad Athar bin Muhammad Djamil atau dikenal dengan Bung Hatta pada 12 Agustus 1902 dilahirkan dari seorang ibu bernama Siti Saleha.
Dari rumah salah satu tokoh proklamasi Indonesia tersebut, para wisatawan dapat mengenal lebih dekat dengan kehidupan Bung Hatta sewaktu kecil hingga perjuangannya untuk mewujudkan kemerdekaan Republik Indonesia.
Baca Juga : Bangunan Cagar Budaya Istana Mini Banda Neira Diusulkan Jadi Istana Kepresidenan, Ini Alasannya
Hadirnya kembali rumah kelahiran Bung Hatta diharapkan mendorong generasi penerus bisa mempelajari dan lebih memahami kepribadian serta ketokohan Bung Hatta sebagai pemimpin terkemuka di Republik ini.
Menurut keterangan salah seorang tour guide Rumah Kelahiran Bung Hatta, Susi Susetiowati, ayah dari Wakil Presiden pertama sekaligus Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia tersebut meninggal pada usia 30 tahun.
Baca Juga : Misteri Lokomotif B dari Museum Kereta Api Ambarawa dan Muchsin Sang Penjaga
“Jadi ayahnya itu punya istri 3, salah satunya adalah ibunya Bung Hatta. Pada saat Bung Hatta usia delapan bulan, ayahnya meninggal di usia 30 tahun. Jadi ia dibesarkan oleh ibu dan mamaknya atau yang berarti pamannya,” kata Susi.