Berikut Sederet Manfaat Generasi yang Cakap Digital
“Dalam hal ini, dukungan pemerintah daerah adalah dengan membangun infrastruktur digital di wilayah Kabupaten Cirebon, membangun sistem pelayanan masyarakat berbasis digital, serta bekerja sama dengan lembaga nonpemerintah maupun masyarakat untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang digital,” katanya.
Adapun menurut Akhmad Rofahan, masyarakat digital membutuhkan apa yang disebut sebagai etika digital. Etika digital adalah kumpulan norma, nilai, dan prinsip yang mengatur perilaku dan tindakan dalam menggunakan teknologi digital maupun internet. Etika digital dibutuhkan untuk membangun kepercayaan antarpengguna dan menghindari konsekuensi hukum yang ditimbulkan.
Baca Juga : Anak Wajib Paham tentang Keamanan Digital dan Potensi Bahaya dari Ruang Digital
“Beberapa prinsip etika digital adalah sopan dan menghargai pendapat orang lain, menjaga privasi diri sendiri dan orang lain, jujur terbuka mengenai identitas diri, serta adil dan bijaksana menyikapi isu-isu yang berkembang yang belum jelas kebenaran faktanya,” ujarnya.
Sementara itu, menurut Jaka Pratama, perkembangan teknologi digital dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas lewat kreasi dan inovasi. Menurut dia, dunia digital dapat digunakan sebagai wahana mencurahkan ide dan kreativitas, mendapatkan penghasilan tambahan, serta mengasah bakat yang terpendam.
Baca Juga : Simak Tips Jitu Berikut Agar Bisnis Kuliner Laris Manis
Selain itu, teknologi digital juga dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sumber rujukan ilmu pengetahuan. Ia mencontohkan, di bidang kesehatan, kehadiran internet memengaruhi pola hidup masyarakat di bidang kesehatan. Masyarakat bisa mengakses berbagai informasi tentang suatu penyakit dan bagaimana pengobatan maupun pencegahannya. Hal itu bisa diperoleh dengan cepat lewat internet.
Workshop Literasi Digital ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi. [*]
- Editor : Fatkhurrohim