News

Berikut Tantangan PR dalam Perspektif ASEAN dan Global

wartaevent.com – Jakarta.ASEAN PR Network (APRN) berkolaborasi dengan LSPR Centre for Creativepreneurship Studies (LSPR CACS) mengadakan ASEAN Szpot 7th Talk Series dengan tema “Mapping Public Relations Capabilities in ASEAN Perspectives: Towards a Global Framework”.

Event yang digelar pada hari Kamis (23/01/2020) ini dimaksudkan untuk membahas tantangan profesi PR dan memetakan kemampuan PR dalam perspektif ASEAN di kancah global.

Prita Kemal Gani, Founder & CEO of LSPR Communication and Business Institute menuturkan, profesi PR saat ini harus mampu merangkul seluruh wilayah publik, baik lokal maupun internasional. ASEAN Spot POT memilih tema tersebut dikarenakan dampak globalisasi yang semakin meningkat dan kompetitif.

“Globalisasi mengakibatkan praktik PR dan manajemen komunikasi terus berkembang di berbagai bidang, bahkan tidak hanya dalam bidang korporasi tapi juga menyentuh wilayah pemerintah,” terang Prita, di Auditorium and Performance Hall, LSPR Jakarta – Jl. K.H Mas Mansyur Kav. 35 Jakarta.

 

Prita menambahkan, globalisasi juga telah mendorong para praktisi dan pakar PR untuk bekerja secara profesional, terampil serta disiplin dengan cakupan luas melintasi batas negara.

Sementara itu Anne Gregory dari University of Huddersfield – UK yang telah memimpin banyak program penelitian khusus dalam sektor publik dan swasta di Inggris ini meyampaikan bahwa profesi PR mengacu pada pendokumentasian kebijakan pemerintah sekaligus berperan dalam capability-building initiative.

Pada kesempatan yang sama, Jaffri Amin Osman yang telah memenangkan banyak penghargaan sebagai konsultan PR Terbaik di Malaysia ini memberikan konsultasi PR dan komunikasi serta pelatihan untuk layanan kesehatan konsumen, FMCG, farmasi, keuangan, energi dan organisasi pemerintah.

Acara APRN kali ini juga dirangkai dengan pemberian penghargaan Honorary Fellow Accredited PR untuk Ketua Perhimpunan Humas Indonesia (PERHUMAS) Agung Laksamana. Penghargaan ini merupakan level tertinggi dari akreditasi APRN. [*]