Cara Ini Efektif Memberikan Pembelajaran Digital ke Anak dan Orang Tua
Dan pada saat itu Yosi Mokalu langsung memberikan jawaban, banyak masalah digital yang berangkat dari rumah. Saat anak-anak bermain di dunia digital, kita tidak membekali anak dengan literasi digital.
Kita harus bersifat kritis, bersumber dari agama dan nilai-nilai baik, yang kita gunakan untuk menyaring (sitem penyaringan). Kemudian sistem pertahanan. Banyak kasus mulai dari bercanda, adalah karena orang tidak sadar batas dengan bercanda, akhirnya jadi bully.
Munculnya bisa tidak direncanakan. Ketika anak kuat, saat mendapat hinaan, itu bisa lebih tenang dan biasa saja. Bekali dengan sistem penyaringan dan sistem pertahanan yang benar.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]