WARTAEVENT.com – Bojonegoro. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Bojonegoropada hari ini Rabu (06/10/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Rachma Indah Kurnia, M.Pd, Iis Hendro Gunawan, M. Alvin Nur Choironi, B.Sc. (Hons) Muhammad Yusuf Satria,MBA, MM dan Gery Ardian (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Tinggalkan Jejak Digital Yang Baik”. Dan diikuti oleh 907 peserta dari berbagai kalangan masyarakat.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber M. Alvin Nur Choironi adalah, sebagai musisi ada yang menyukai kita karena karya kita dan ada juga yang tidak suka lalu mengirimkan komentar-komentar yang tidak baik kepada kita.
Bagaimana menanggapi orang-orang yang tidak suka dengan karya yang kita buat dan edukasi apa yang tepat dilakukan terhadap orang-orang yang melakukan hate speech.?
Dan pada saat itu M. Alvin Nur Choironi langsung memberikan jawaban, tidak semua orang suka terhadap karya kita, dan kita tidak perlu disukai semua orang. Hanya orang-orang tertentu yang suka terhadap kita, jangan berharap bahwa semua orang di media sosial akan suka dengan konten kita.
Semua itu tergantung selera dan genre musik sehingga temen-temen tidak perlu merisaukan itu. Ketika ada haters yang menyerang, kita tidak perlu menanggapinya.
Kalau masih ada orang-orang benci dengan kita, gunakan beberapa fitur yang tadi saya sampaikan seperti hapus komentar atau blok. Selagi konten yang kita buat positif, tidak perlu risau.
Media sosial itu seperti pisau bermata dua, yang arah bawahnya bisa kita gunakan untuk manfaat, tetapi bagian atasnya apabila tidak hati-hati akan melukai kita. Jadi kalau temen-temen tidak hati-hati, bisa jadi akan menjadi jejak digital yang buruk.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]