Cara Mudah Menjadi Content Creator
WARTAEVENT.COM, Kab. Malang – Berkembangnya era digital khususnya media sosial memberikan peluang-peluang baru dalam karya. Salah satu cara dengan menjadi content creator. Nurrohman Adi Assajjad Inspiring Content Creator mengungkapkan, kebutuhan konten semakin meningkat drastis mengingat media sosial yang semakin menjadi bagian sehari-hari seperti Instagram, YouTube dan TikTok.
“Bahkan akhir-akhir ini, profesi content creator mulai menjanjikan,” kata Adi, ketika berbicara sebagai Key Opinion Leader dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (7/9/2021) pagi.
Ia menambahkan, semakin intensnya penggunaan smartphone di kalangan masyarakat luas membuat semakin banyak orang berlomba-lomba menciptakan konten digital. “Bentuk konten pun beragam, mulai dari tulisan, gambar ilustrasi, foto, rekaman suara, hingga video,” paparnya.
Ini beberapa cara menjadi content creator, seperti:
- Buat Konten Sesuai Passion
Menjadi content creator harus cari tahu dulu passion kita apa. Dengan mengikuti passion, pasti karya kita akan lebih maksimal dan lebih menginspirasi banyak orang. Misalkan orang yang suka bermain game, travelling, sport atau beauty. Makanya sesuaikan sama minat biar tidak membuat konten yang biasa saja.
- Menjadi Diri Sendiri
Menjadi diri sendiri sangat penting saat mulai merintis menjadi content creator. Buatlah karya yang seoriginal mungkin. Dengan begitu konten akan memiliki keunikan tersendiri dan lebih menarik. Harus mulai cari hal-hal unik yang tidak dimiliki oleh content creator lain.
- Harus Konsisten
Kalau tidak konsisten orang akan males mengikuti konten yang kamu buat. Misal mem-posting 3 konten dalam satu hari, itu harus sering dilakukan.
- Up to Date
Juga harus lebih kekinian kalau mau jadi content creator. Harus sering cari tahu deh perkembangan tren terbaru. Coba ikut membahas hal yang sedang hangat diperbincangkan. Namun, semua itu juga harus sesuai dengan passion dalam membuat konten.
- Membuat Story Line
Story line itu perlu agar pengikut konten bisa mengetahui dengan jelas apa tujuan dan maksud dari konten yang dibuat. Jadi informasi yang diberikan akan lebih mudah diterima. Selain mempermudah dalam penyampaian apa yang ingin kamu bahas, konten yang kamu buat jadi memiliki alur yang jelas.
- Belajar dari Konten Orang Lain
Jangan lupa belajar dari konten orang lain. Boleh saja mencoba keunikan dari konten orang lain asal jangan sama persis, itu namanya plagiat. Dengan belajar dari konten orang lain, bisa mendapatkan referensi baru untuk konten kamu.
- Berani Mengubah Proses Kreatif
Hal ini banyak dilakukan para content creator, mengubah proses kreatifnya itu hal yang sangat wajar. Jadi, bisa mengembangkan konten dengan lebih banyak variasi di dalamnya, supaya tidak bosan dalam membuat konten.
Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (7/9/2021) pagi juga menghadirkan pembicara Farid Al Basyari (CEO Pleatos Company), Moh. Sulhan (Ketua Asosiasi Digital Marketing Jawa Timur), Rizky Firdaus (Direktur Utama CV. Kreasi Anak Nusantara), dan Valencia Fergie Pramono (Marcomm Manager at IMS Indonesia).
Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital. Kegiatan ini diadakan secara virtual berbasis webinar di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten.
Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.