Disambangi Mensos Risma, Tipatma Mendapat Bantuan Ini
Sejak anak-anaknya kecil, rumahnya tidak banyak perubahan, bahkan masak masih menggunakan tungku kayu. Tidurpun hanya beralaskan tikar dan ranjang sederhana terbuat dari bambu.
Sebagai orang tua, Tipatma amat menyayangi anak-anaknya bagaimanapun kondisinya. “Saya ikhlas merawat mereka, dari kecil sampai dewasa sekarang, bahkan saya rawat juga cucu saya,” katanya.
Baca Juga : Distribusikan Daging Kurban ke LKS Mitra, Kemensos Pastikan tak Terpapar Penyakit
Ia juga mengaku tidak takut menghadapi berbagai kesulitan ini. Ia yakin selalu ada rezeki. “Allah pasti kasih rezeki, walau sedikit harus bersyukur,” ucapnya.
Tipatma merawat 4 anggota keluarganya yang merupakan penyandang disabilitas. 3 anak perempuannya yaitu, Tijeh (47 tahun), Kulsum (34 tahun) dan Toyyibeh (32 tahun) sejak usia 1 tahun mengalami disabilitas rungu wicara.
Baca Juga : Tekan Angka Kemiskinan, Kemensos Targetkan 1 Juta KPM PKH Tergaduasi 2020
Sedangkan 1 cucu dari Tipatma yang merupakan anak Tijeh, Musarrofah (30 tahun) sejak kecil mengalami celebral palsy.
Tipatma sehari-hari bekerja menggembala sapi miliknya dan bertani. Untuk makan sehari-hari, ia biasa dibantu oleh saudara dan tetangga sekitarnya. Suami telah lama meninggal dunia.