WARTAEVENT.com – Yogyakarta. Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) terus memperkuat kolaborasi dengan InJourney untuk mendukung pengembangan ekonomi kreatif di daerah, khususnya menjelang momen Lebaran 2025.
Kolaborasi ini diwujudkan melalui kammpanye #LebarandiCandi, yang bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di destinasi wisata candi, sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
Baca Juga : Pemerintah Siapkan Infrastruktur dan Fasilitas Maksimal untuk Kelancaran Arus Mudik Lebaran
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf,) Irene Umar, saat hadir langsung di Candi Prambanan dan Candi Borobudur, Sabtu, (23/3/2025), di Yogyakarta, menjelaskan bahwa kolaborasi ini berfokus pada pemberdayaan UMKM dan penyerapan tenaga kerja kreatif yang berkualitas.
“Kolaborasi ini sangat penting untuk penyerapan tenaga kerja, yang dapat menumbuhkan ekonomi lokal. Dengan melibatkan UMKM di destinasi wisata seperti candi, kami berharap bisa menciptakan multiplier effect yang tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga meningkatkan perekonomian masyarakat lokal dan nasional,” ungkap Wamenekraf Irene.
Sebagai bagian dari program ini, Kementerian Ekraf mempersiapkan berbagai produk IP (Intellectual Property) lokal hasil karya anak bangsa untuk dipamerkan selama liburan Lebaran.
Baca Juga : Mendengarkan Musik, Cara Efektif Usir Stres Saat Mudik
Beberapa IP lokal yang akan hadir di Candi antara lain Tahilalats dan Garuda Indonesia, komik “Ga Jelas”, karakter animasi Si Bedil, Tuti & Friends, serta kejutan dari film animasi Jumbo yang akan hadir di Candi Prambanan.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada InJourney yang telah mempersiapkan showcase center bagi IP lokal di candi dalam waktu yang sangat singkat. Ini adalah kesempatan bagi karya-karya anak bangsa untuk dipamerkan dan memberikan nilai tambah bagi ekonomi kreatif,” tambah Irene.
Program Lebaran di Candi akan mengusung tema “Lebaran di Candi Kembali Fitri Sepenuh Hati” di Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko. Kegiatan ini akan melibatkan lebih dari 2.500 UMKM lokal dan 150 seniman.
Baca Juga : Berikut Ini Tips Mudik Menggunakan Mobil Listrik
Beberapa kegiatan yang dapat dinikmati oleh pengunjung antara lain belajar aksara Jawa, mencoba permainan tradisional, dan menikmati hiburan musik dari seniman lokal. Di Candi Borobudur dan Candi Ratu Boko, pengunjung juga bisa menikmati pertunjukan seni tradisional seperti tari soreng, dayakan, dan jathilan.
Selain itu, ada juga kegiatan pembuatan kerajinan gerabah dan anyaman di Kampung Seni Borobudur sebagai pusat kegiatan UMKM.
Febrina Intan, Direktur Utama InJourney Destination Management, menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari kolaborasi yang lebih luas untuk memperkuat ekosistem ekonomi kreatif dan pariwisata Indonesia.
“Kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan pariwisata, tetapi juga menumbuhkan kreativitas di daerah dan memastikan adanya kesinambungan antara Kementerian Ekraf dan InJourney dalam mendukung ekonomi kreatif,” jelas Febrina. (*)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Wartamedia Network WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029Vb6hTttLSmbSBkhohb1J Pastikan kalian sudah install aplikasi WhatsApp ya
- Editor : Fatkhurrohim
- Photo : Birkom Kemenekraf