Event

Event Toboali City On Fire Season 2 Resmi Digelar 27–30 Juli

Warta Event, Jakarta– Mulai hari ini event Toboali City On Fire (TCOF) Season II 2017 resmi digelar, Menteri Pariwisata Arief Yahya bersama Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Abdul Fatah, dan Bupati Bangka Selatan H. Justiar Noer meluncurkan kegiatan tersebut di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Rabu malam (26/7).

PicsArt_07-27-10.11.23

Kegiatan TCOF masuk dalam daftar calender of event Pesona Indonesia ini dipusatkan di Lapangan Laut Nek Aji Toboali, Bangka Selatan. Bagi yang ingin menyaksikan, silakan langkahkan kai ke lapangan Laut Nek Aji Toboali, Bangka Selatan. Event berskala internasional ini bisa dinikmati, 27-30 Juli 2017.

Rangkaian kegiatan menampilkan festival budaya yang meliputi 16 event yakni Bike Packer, Toboali Fashion Carnival, Toboali Photo Competition, Festival Tari Kreasi Daerah, Lomba Melukis Tudung Saji, Toboali Oriental Mural Festival, Festival Band, Festival Layang-Layang, Festival Barongsai, Lomba Pembuatan Film Dokumenter, Festival Kuliner, Ritual Adat Buang Jung, Nganggung 1.000 Dulang, Touring Komunitas Motor, Pameran UMKM dan Komunitas, dan Target Shooting Competition.

PicsArt_07-27-10.08.35

Menpar Arief Yahya memberi penghargaan pada penyelenggaraan TCOF sebagai sarana yang efektif untuk mempromosikan pariwisata Babel khususnya Bangka Selatan yang memiliki daya tarik budaya (culture), alam (nature), dan buatan manusia (manmade) serta memperkuat daya saing pada unsur 3 A (Atraksi, Amenitas, dan Aksesibilitas).

“Provinsi Babel memiliki atraksi yang menarik, terutama kulinernya. Begitu pula amenitas ada puluhan hotel berbintang dan dalam waktu dekat bertambah satu hotel berbintang di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Kelayang, sedangkan untuk aksesibilitas sebentar lagi Bandara HAS Hanandjoedin di Belitung menjadi bandara internasional dan akan banyak penerbangan internasional di antaranya dari Tiongkok sebagai pasar utama,” kata Menpar Arief Yahya.

Lanjaut Menpar, percepatan pembangunan KEK Tanjung Kelayang sebagai destinasi prioritas yang akan menjadi “Bali Baru’ terus dilakukan terutama pada unsur 3A, di antaranya konektivitas udara ( air connectivity) untuk membuka pasar utama.

“Air connectivity, home stay desa wisata, dan 90 digital menjadi program prioritas atau top 3 program Kemenpar yang dijalankan tahun ini dalam mendukung target 12 juta wisatawan mancanegara (wisman) dan pergerakan 260 juta wisatawan nusantara (wisnus) di Tanah Air tahun ini dan akan meningkat menjadi 20 juta wisman dan 270 juta Wisnus pada 2019 mendatang, ” terangnya.

Wakil Gubernur Babel, Abdul Fatah mengatakan, penyelenggaraan TCOF Season II 2017 ini merupakan salah satu upaya membangun dan memberikan wajah baru bagi sektor kepariwisataan di Kabupaten Bangka Selatan. “Kami mengangkat tema ‘Keragaman Etnis dan Budaya’ pada event pariwisata ini untuk menegaskan bahwa keragaman etnis dan budaya merupakan perekat bagi kesatuan dan persatuan bangsa. ,” ujar Abdul Fatah.

Event ini juga menjadi salah satu unggulan Provinsi Babel sebagai daerah tujuan wisata favorit bagi wisman dan wisnus.” Tercatat jumlah wisatawan yang menginap di hotel berbintang di Provinsi Babel pada Mei 2017 sebanyak 31.586 orang,” imbuhnya.