EkonomiHotel

Gelar Public Expose, Red Planet Indonesia Laporkan Pendapatan Usaha Meningkat 11,41 Persen

Seiring meningkatnya pendapatan usaha dan efisiensi pengelolaan beban langsung, laba kotor Red Planet Indonesia mengalami peningkatan sebesar 16,01 persen atau setara Rp3,39 miliar dari Rp21,15 miliar pada tahun 2020 menjadi Rp24,54 miliar pada tahun 2021.

Red Planet Indonesia mengaku mencatat rugi sebelum pajak sebesar Rp11,50 miliar, menurun 49,91 persen atau setara Rp11,46 miliar dibanding tahun 2020 sebesar Rp22,96 miliar. Penurunan tersebut dikontribusikan oleh penurunan rugi operasi sebesar Rp12,03 miliar atau 54,48 persen.

Baca Juga : Red Planet Hotel Indonesia Kampanyekan #taketrashchallange

Sementara itu Suwito, Direktur Utama Red Planet Indonesia menambahkan, untuk ke depannya Red Planet Indonesia belum ada rencana untuk membangun hotel baru. Pasalnya, ketujuh hotel yang saat ini beroperasi di Indonesia dimiliki dan dikelola oleh Red Planet Indonesia.

“Saat ini kami menerapkan strategi bisnis di antaranya adalah lebih memilih membeli hotel daripada membangun hotel untuk portofolio bisnis. Selain itu kami akan berusaha mengakuisisi pemilik hotel dari para pemegang saham,” terangnya.

Baca Juga : Red Planet Hiroshima Menjadi Hotel ke-6 di Jepang

Dirut Suwito pun menegaskan, pihaknya akan mengembangkan bisnis MICE—utamanya Meeting. “Kami akan menambah beberapa ruang meeting di Red Planet Pasar Baru dan yang ada di Pekanbaru. Mengingat pangsa pasar MICE di dua wilayah ini kebutuhannya sangat besar.” Pungkasnya.

Saat ini Red Planet Indonesia telah memiliki tujuh hotel di Indonesia, yaitu di Pekanbaru, Palembang, Bekasi, Jakarta Pasar Baru, Solo, Surabaya, dan Makassar. Total kamar yang dimiliki adalah 1.053 kamar. [*]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *