Hati-Hati Jangan Gegabah Pakai Aplikasi Ubah Wajah, Bisa Terjerat Hukum
“Aplikasi ini seperti pisau bermata dua. Kalau mengubah foto sendiri dan ditujukan untuk hal-hal baik seperti menghibur teman, tidak masalah. Tetapi, kalau mengubah foto orang lain lalu diunggah di media sosial, bisa jadi merugikan orang lain dan bisa dituntut,” cetusnya.
“Jika ada jejak digital kita yang bisa membahayakan keamanan, dapatkah dibersihkan?” tanya Haryan Eka Putra, salah seorang peserta webinar Literasi Digital kali ini.
Diah Angendari mengatakan bahwa segala sesuatu yang dilakukan di dunia maya akan tercatat. “Kalau terlanjur tersebar, mungkin bisa dihapus, tetapi mulai dari sekarang, kita coba menutupnya dengan konten-konten yang baik. Ingat prinsip: lebih baik mencegah daripada mengobati,” pesannya.
Program Literasi Digital mendapat apresiasi dan dukungan dari banyak pihak karena menyajikan konten dan informasi yang baru, unik, dan mengedukasi para peserta. Kegiatan ini disambut positif oleh masyarakat Sulawesi. [*]