News

Indonesia Masuk 10 Negara Kecanduan Media Sosial

WARTAEVENT.COM, Kab. Nganjuk – Kekuatan media sosial sebagai alat penyebar informasi semakin kukuh. Rasanya tiada hari yang terlewat tanpa mengakses media sosial. Dengan total populasi Indonesia sebanyak 274,9 juta jiwa, pengguna aktif media sosial di negeri ini mencapai 170 juta.

“Indonesia sendiri tercatat masuk dalam daftar 10 besar negara yang kecanduan media sosial,” ungkap Nur Adi Indra Wijaya, Founder Mata Aksara, dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Rabu (22/9/2021).

Hasil riset Hootsuite dan We Are Social yang di publikasikan pada Februari 2021 juga menyatakan rata-rata orang Indonesia menghabiskan tiga jam 14 menit sehari untuk mengakses media sosial.

Ini data lima besar pengguna media sosial terkenal dari seluruh dunia. Jumlah pengguna Facebook:

  1. India: 270 juta
  2. Amerika Serikat (AS): 240 juta
  3. Indonesia: 170 juta
  4. Brazil: 130 juta
  5. Mexico: 85 juta

Dalam skala negara, Indonesia ada di nomor tiga, sementara dalam skala kota, Jakarta adalah kota terbesar nomor dua di dunia yang memakai Facebook. Tercatat ada 20 juta orang memakai Facebook di Jakarta.

Meski penduduk Jakarta hanya 10 juta, tetapi mungkin angka 20 juta akibat adanya warga kota sekitar Jakarta yang sehari-hari beraktivitas di ibukota. Sekadar informasi, kota dengan pengguna Facebook tertinggi adalah Bangkok dengan 25 juta pengguna.

Berikutnya adalah jumlah pengguna Instagram:

  1. AS: 120 juta
  2. Brazil: 61 juta
  3. India: 59 juta
  4. Indonesia: 56 juta
  5. Turki: 34 juta

Ia mengatakan, kondisi ini ditangkap dengan jitu oleh para pemilik produk atau pemberi jasa untuk memasarkan jasa atau produk mereka melalui media sosial.  Kehadiran para selebgram, selebtwet, selebritis, blogger, YouTuber, ataupun seorang public figure yang memiliki ribuan bahkan jutaan follower dianggap sebagai corong yang pas untuk memasarkan produk.

“Pengaruh para seleb yang kuat di jagad maya juga dipercaya bisa menarik perhatian pengikutnya, oleh karena itu mereka dikenal sebagai influencer,” paparnya.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Rabu (22/9/2021) juga menghadirkan pembicara Stebby Julionata (Penulis, Penyiar Radio & Penyair), Ayrton Edoardo Aryaprabawa (Founder & Director Crevolutionz), Agus Gunawan (Bidang Kesekretariatan Relawan TIK Jawa Timur & Owner Omah Hidroponik), dan Rinanti Adya Putri (Operations Executive at ZALORA Group) sebagai Key Opinion Leader.

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital. Kegiatan ini diadakan secara virtual berbasis webinar di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten.

Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *