News

Ini Cara Mengatasi Anak Kecanduan Internet

WARTAEVENT.COM, Kab. Magetan – Masalah anak kecanduan internet jadi hal yang sudah tidak asing lagi di masa sekarang. Anak-anak sudah terbiasa dengan fasilitas internet yang membuat anak menjadi kecanduan. Persoalan kecanduan internet ini sering mengakibatkan mereka yang masih belia, malas belajar dan memengaruhi kesehatan baik fisik maupun mental.

Agung Sukoco, Video Content Creator at Youtube, mengatakan cara utama untuk mengatasi anak kecanduan internet adalah dengan memberikan batasan waktu pada anak dalam mengakses internet. “Peran orang tua sangat penting dalam mengatasi kecanduan internet,” ujar Agung, dalam Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Senin (27/9/2021).

Ia menambahakan, orang tua juga diharapkan bisa dengan jelas memberikan batasan waktu bagi anak untuk mengakses internet.

Ini cara Atasi Kecanduan Internet pada Anak, seperti

1. Berikan penjelasan terkait dampak negatif yang didapat ketika kecanduan internet seperti munculnya masalah kesehatan mata, saraf, bahkan depresi

2. Memberikan anak kegiatan alternatif selain internet. Misalnya dengan memfasilitasi kegiatan sesuai dengan hobi atau kesukaan anak yang tidak menggunakan internet.

3.Beri batasan waktu anak untuk memainkan gedget dan internet.

“Ajak anak lebih banyak kegiatan yang tidak memerlukan internet dan gedget agar anak tidak kecanduan,” paparnya.

Presiden Joko Widodo saat membuka program literasi digital nasional, menjelaskan, tantangan di ruang digital semakin besar, konten-konten negatif terus bermunculan dan kejahatan di ruang digital terus meningkat. “Menjadi kewajiban kita bersama untuk meningkatkan kecakapan digital masyarakat melalui literasi digital,” ujarnya.

Presiden pun mencontohkan konten-konten negatif yang marak muncul di ruang digital, seperti hoaks, penipuan  daring, perjudian daring, eksploitasi seksual pada anak, perundungan siber, ujaran kebencian, hingga radikalisme berbasis digital.

Hal-hal itu perlu diwaspadai karena mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. “Dengan literasi digital kita minimalkan konten negatif dan membanjiri ruang digital dengan konten positif,” ujarnya.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Magetan, Jawa Timur, (27/9/2021) yang menghadirkan pembicara, Novianto Puji Raharjo (Ketua Relawan TIK Jatim), Amidatus Sholihat (Wakil Rektor III ITSNU Pasuruan), Wahyu Widodo (Content Illustrator), dan Eka Tura Johan (Profesional Master of Ceremony) sebagai Key Opinian Leader.

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital. Kegiatan ini diadakan secara virtual berbasis webinar 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten untuk Indonesia #MakinCakapDigital.

Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital. Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *