Jakarta – Drs. Nagalan Hasibuan. MM yang bergelar Patuan Barumun – Raja Huristak Xl, dilahirkan di Medan 29-11-1947, tahun dimana Kerajaan Huristak bergabung dengan NKRI, Lan dalam bahasa batak berarti menyerupai/titisan, nama dari Nagalan sendiri berarti titisan naga.
Dalam Kerajaan Huristak terdapat tradisi memelihara ular hitam sebagai binatang peliharaan, dimana ular ular itu ditempatkan khusus dan diberi makan di piring piring keramik Cina sebesar nampan. Tetapi sekarang tradisi itu dihentikan karena mengikuti perkembangan jaman.
Patuan Nagalan menempuh pendidikan SD sampai SMA di Rantau Prapat dan meneruskan kuliah di IIK Stan Jakarta, di Sekolah Keuangan Negara. Setelah lulus, Patuan Nagalan berkarier di Departemen Pajak dari semasa muda hingga pensiunnya.
Upacara penobatan Patuan Nagalan seperti halnya tradisi Raja Raja Batak, pemberian gelar raja dimulai dan di adatkan ketika masih kecil atau ketika mereka di gelarkan adat pas setelah pernikahan. Patuan Nagalan sendiri bergelar Patuan Barumun, atau diambil dari nama kakek kandungnya Tengku Abdul Madjid Sjah Hasibuan alias Patuan Barumun Raja Huristak XI.
Pertuanan di tradisi Raja Huristak biasa diberikan dari kakek ke cucu. Seremoni penobatan Raja-Raja Huristak dilambangkan dengan penyerahan pedang kerajaan dari raja sebelumnya.
Patuan Barumun tercatat sebagai ketua umum lembaga masyarakat adat Kerajaan Huristak, dan juga ketua pembina Yayasan Bagas Godang Huristak, di mana kedua badan hukum ini mewakili keraton dan sistem haradjaan (kerajaan) Huristak Padang Lawas.
Sistem adat di Huristak sendiri menganut Dalian Natolu dan Serat Tembaga Holing dimana ada raja dan juga ada anak boru dan pisang raut dimana pengawas ditemani oleh para pandito atau alim ulama.
Di tahun 2015, Patuan Nagalan menyerahkan urusan kerajaan kepada anak kandungnya Rajamuda Tondi Hasibuan untuk mengurus dan mewakili Kerajaan Huristak, termasuk diberikan kebebasan untuk memimpin rapat adat masyarakat adat Kerajaan Huristak.
Patuan Nagalan adalah Raja generasi ke-11 dari Kerajaan Huristak dan garis ke-20 dari Kerajaan Majapahit.
Inilah silsilah Patuan Nagalan:
Patuan Nagalan – bin Sutan Managor – bin Patuan Barumun – bin Sutan Palaon – bin Raja Baijan/Kali omar – bin Mangaraja Lela II – bin Raja Barita – bin Mangaraja Lela I – bin Raja Mangalengkung – bin Sagado Mulia tandang – bin (Raja Soritaon/Suha + Putri Aceh) – bin Ompu Silindung – bin Ompu Sende – bin Raja Sodu Guron – bin Namora Sende – bin Raja Bonan Dolok – bin Guru Mangaloksa – bin Raja Hasibuan + (bin Hayam wuruk – Paduka Sori) – bin Raja Sobu + bin (Wijayarajasa/Bhre Wengker – Dyah Wiyat) – bin Tuan Sorba Dibanua + (Putri Majapahit bin Raden Wijaya) bin Tuan Sori Mangaraja – bin Raja Batak – bin Raja Sori Mangaraja II bin (Raja Pannai + putri Sriwijaya) – bin Raja Orissa + tuan wergola bin Ken Arok – bin Pannai + Sri Vijaya – bin Orissa Kalingga – bin iskandar zulkarnaen. (Jeh)
WARTAEVENT.comm – Bandung. HARRIS Hotels, kembali menghadirkan annual event olahraga lari bertajuk HARRIS Day. Tahun ini bertemakan "FINAL LAP", dan… Read More
WARTAEVENT.com – Yogyakarta. Menyambut datangnya Tahun Baru 2025, Sahid Raya Hotel & Convention Yogyakarta kembali menghadirkan event spektakuler bertajuk "Malioboro… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) semakin memperkuat komitmennya dalam meningkatkan layanan digitalisasi pemesanan tiket online melalui aplikasi… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Artotel Group dan PT Bandung Infra Investama (Perseroda) resmi menjalin kemitraan untuk mengelola ARTOTEL Kiara Artha Bandung,… Read More
WARTAEVENT.com – Ketapang. Menjelang puncak musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan kesiapan… Read More
WARTAEVENT.com – Yogyakarta. ARTOTEL Yogyakarta mempersembahkan acara istimewa Homeground: Magnificent Seven Intimate Fun Trail Run, Minggu (8/11/2024) mendatang, untuk merayakan… Read More
Leave a Comment