wartaevent.com – Sumedang. Melalui dukungan berbagai hal salah satunya ajang Harfest Pesona Jatigede yang selalu sukses dalam penyelenggaraan, Jatigede di Sumedang, Jawa Barat, diusulkan untuk dikembangkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.
“Pariwisata akan membawa kemakmuran masyarakat sekitar Bendungan Jatigede yang telah rela mengorbangkan lahannya untuk bendungan,” kata Bupati Sumedang Donny Ahmad Murnir saat mendampingi Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya membuka Hardfest Pesona Jatigede ke-3 di Tanjung Duriat Desa Panjangan, Kecamatan Cisitu, Kabupaten Sumedang, Sabtu (23/3/2019).
Untuk itu pihaknya menggelar Harfest Pesona Jatigede secara rutin untuk mempromosikan wisata di Kabupaten Sumedang dan sekitarnya. Acara itu bahkan sudah tiga kali sukses diselenggarakan sehingga dianggap semakin layak masuk dalam Calender of Event Wonderful Indonesia (CoE WI) 2020.
Di sisi lain, untuk mendukung percepatan pengembangan pariwisata, Bupati Sumedang mengusulkan agar kawasan wisata Bendungan Jatigede menjadi Kawasan Wisata Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata.
Sementara itu Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menjelaskan, antusiasme masyarakat dalam mendukung Hardfest Pesona Jatigede menjadi salah satu pertimbangan utama untuk memasukan event ini dalam COE. Di samping persyaratan lain di antaranya event telah diselenggarakan secara konsisten dan kini telah memasuki tahun ke-3.
Selain itu event ini memiliki nilai tambah kreatif yang cukup memadai sehingga mampu menarik peserta dalam jumlah besar serta menyedot puluhan pengunjung. “Ada lima kriteria atau 5C yang harus dipenuhi dalam penyelenggaraan event supaya bisa masuk dalam 100 CoE WI 2020, yaitu creative value, commercial value, CEO commitment, communications value, dan consistency,” kata Arief Yahya.
Menpar menjelaskan, Hardfest Pesona Jatigede sebenarnya telah memenuhi persyaratan CoE WI 2020 di antaranya diselenggarakan secara konsisten dan telah memasuki tahun ke-3. “Ajang ini memiliki creative value tinggi sehingga mampu menarik peserta dalam jumlah besar serta menyedot puluhan ribu pengunjung,” katanya.
Menpar Arief Yahya, kembali menjelaskan, keberhasilan sektor pariwisata sebagian besar atau mencapai 50 persennya sangat tergantung dari CEO commitment. “Ini terlihat dari seberapa besar para pimpinan daerah mengembangkan 3 unsur penting pariwisata yakni atraksi, amenitas, dan aksesibilitas. Sisi lain, semakin banyak event pariwisata digelar akan membuat kesejahteraan ekonomi dan indeks kebahagiaan masyarakat meningkat,” kata Arief Yahya. [*]
WARTAEVENT.com – Jakarta. RSIA Grand Family dan Family resmi bergabung dengan Eka Hospital Group, memperkuat komitmen dalam memberikan layanan kesehatan… Read More
WARTAEVENT.com – Bandung. Setelah sukses menarik lebih dari 4.050 pengunjung dalam event sebelumnya, SunBite Sunday kembali hadir dengan edisi ke-4… Read More
WARTAEVENT.com – Klaten. Festival Klaten Etno Jazz Sawah 2024 sukses digelar di Desa Ponggok, Polanharjo, Klaten, Minggu, (17/11/2024). Dengan latar… Read More
WARTAEVENT.com – Singapura. Sebanyak 44 pemimpin muda dari 10 negara anggota ASEAN serta Timor-Leste – yang untuk pertama kalinya berpartisipasi… Read More
WARTAEVENT.com – Bekasi. Pakuwon Mall Bekasi, mal terbaru yang dikelola oleh PT Pakuwon Jati Tbk melalui anak perusahaannya PT Grama… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Polident, merek perawatan gigi tiruan meluncurkan kampanye #BalikinSenyum dengan dua inisiatif utama yang bertujuan untuk meningkatkan akses… Read More
Leave a Comment