Event

Kembali Digelar Secara Offline, TTC Travel Mart Bawa Semangat Baru untuk Industri Pariwisata

Sebagai informasi dasar, bahwa untuk berwisata ke Korea masih diperlukan VCR. “Sebelum bernagkat ke Korea, wisatawan wajib VCR 48 jam atau 2 hari sebelumnya dan atau antigen sehari sebelumnya. Sesampainya di Korea wisatawan kembali wajib VCR. Antigen tidak diperbolehkan. Korea memang Cukup ketat. Tapi ketika hasil VCR dinyatakan negative wisatawan sudah dapat langsung melancong,” terang Ical.

Terkait vaksin, Korea menerima wisatawan yang 2 kali vaksin yang diakui oleh WHO di antaranya AstraZeneca, Mordena, Johson & Johson, dan Pfizer. “Kalau sudah booster lebih bagus. Sementara itu bagi yang vaksinnya Sinovakc diperlukan vaksin ke tiga,” urainya.

Baca Juga : TTC Travel Mart Signature, Peliknya Membidik Kelas Premium di Bursa Wisata Independen

Perlu menjadi catatan, wisatawan Indonesia ke Korea sebelum pandemi Covid mencapai lebih dari 300 ribu wisatawan. Di semester kedua, pihak KTO – Jakarta, mentarget kan angka 50 persen jumlah kunjungan sebelum masa pandemi alias 150 ribu wisatawan.

Pihak KTO sendiri pun mengakui, akan ada beberapa kendala untuk berangkat ke Korea, di antaranya adalah harga tiket pesawat yang masih tinggi. “Belum lama ini harga tiket pesawat ke Korea untuk Pergi Pulang (PP) mencapai Rp14 juta. Padahal dulu cuma Rp9 juta PP,” katanya.

Baca Juga : Bangkitkan Kembali Pariwisata Outdoor, 10 Seller Hadir Tawarkan Paket di UMKM Pariwisata Virtual Mart

Selain itu untuk land coast atau biaya hidup disana seperti hotel, restoran, sewa kendaraan dan lainnya pun untuk saat ini masih tinggi. “Tapi ini wajar, karena selama 2 tahun pelaku pariwisata disana pun terpuruk. Ini menjadi momen untuk mengembalikan revenue mereka,”pungkasnya. [*]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *