Kinerja Keuangan Bank Danamon Tumbuh 2 Digit di Semester Pertama Tahun Ini
wartaevent.com – Jakarta. Bank Danamon mencatat pertumbuhan pada pendapatan operasional dan laba operasional sebelum provisi masing-masing 6% dan 15% dibandingkan setahun yang lalu.
Hal ini didorong oleh pertumbuhan 16% pada kredit di segmen Enterprise Banking dan pertumbuhan 18% pada fee based income, jika dibandingkan setahun sebelumnya.
Baca Juga : Bank Danamon Siapkan Rp3 Triliun untuk Libur Lebaran
Sementara itu, rasio biaya terhadap pendapatan (Cost-to-income ratio) berada pada 46%, membaik 4,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Selain itu, pada semester pertama tahun ini, Bank Danamon berhasil memperkuat pendanaan yang ditunjukkan oleh pertumbuhan 14% dibandingkan tahun sebelumnya pada Giro dan Tabungan (Current Account and Savings Account/CASA) menjadi Rp62,1 triliun.
CASA Rasio Meningkat
Kondisi tersebut mengakibatkan rasio CASA pun meningkat menjadi 53,2% dari 46,4% pada periode yang sama tahun lalu. Bank Danamon membukukan laba bersih setelah pajak (NPAT) sebesar Rp845 miliar pada semester pertama tahun 2020.
Yasushi Itagaki, Direktur Utama Bank Danamon mengatakan, selama masa pandemi Covid-19 ini, prioritas Danamon adalah memastikan nasabah dapat terus menikmati layanan dan tetap menerapkan protokol kesehatan dan langkah-langkah pencegahan lainnya.
Baca Juga : Bank Danamon Dukung Upaya Pemerintah Tangani Covid-19 dan Kelangsungan Usaha
Di tengah kondisi seperti ini Bank telah memperkokoh pondasi dengan likuiditas yang stabil dan komposisi pendanaan yang lebih sehat, diperkuat oleh tingkat permodalan yang tinggi dan mampu membawa menjadi Bank BUKU 4 serta mempersiapkan kami dalam menghadapi tantangan ekonomi.
“Kami akan terus memanfaatkan pondasi kuat ini dan sinergi dengan MUFG dalam perjalanan mencapai pertumbuhan yang lebih tinggi, sembari bersiap untuk kondisi ekonomi kembali pulih,” kata Itagaki.
Portofolio Kredit di Segmen Utama
Kredit di segmen Enterprise Banking yang terdiri dari segmen Perbankan Korporasi, Perbankan Komersial dan Institusi Keuangan atau EB & FI naik 16% menjadi Rp51,2 triliun.
Pertumbuhan ini didukung oleh kolaborasi dengan MUFG. Segmen Perbankan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan kredit Consumer Mortgage masing-masing berada pada Rp27,3 triliun dan Rp8,7 triliun pada akhir Juni 2020.
Baca Juga : Bank Danamon Kembali Salurkan Donasi Untuk Penanganan Covid-19
Untuk pembiayaan kendaraan bermotor, Adira Finance mencatat pembiayaan total sebesar Rp50,4 triliun pada semester pertama tahun ini, di tengah perlambatan pada industri otomotif.
Total portofolio kredit dan trade finance tercatat sebesar Rp 142,7 triliun pada akhir Juni 2020. [*]
- Penulis : Wahyuningsih
- Editor : Fatkhurrohim