Kurikulum Digital Tak Perlu Masuk ke Sekolah, Ini Alasannya
WARTAEVENT.com – Jember. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Jember pada hari ini Sabtu (16/10/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Andi Saputra, SH, Faizal Johan Atletiko, S.Kom.., M.T, Kang Opik, Siti Kholisoh, Erbe Sentanu (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Kehidupan Sosial yang Baik di Media Sosial”. Dan diikuti oleh 86 peserta dari berbagai kalangan masyarakat.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Faizal Johan Atletiko, S.Kom.., M.T adalah, perlukah dimasukkan pembelajaran mengenai tata cara bermedia digital di kurikulum pendidikan di Indonesia, sehingga para pelajar dapat berperilaku baik sesuai kebudayaan kita dan tidak terpengaruh hal buruk di media digital.
Dan pada saat itu Faizal Johan Atletiko, S.Kom.., M.T langsung memberikan jawaban, tidak perlu. Kenapa.? Karena ditargetkan oleh semua orang tidak terpaku pada orang tertentu saja.