Lakukan Pendampingan Pada Anak Agar Tidak Kecanduan
WARTAEVENT.com – Probolinggo. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan webinar Literasi Digital melalui aplikasi zoom dari bulan Mei hingga Desember 2021 mendatang.
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab.
Penyelenggaraan Kegiatan webinar Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Probolinggo pada hari ini Selasa (03/08/2021) dengan mendatangkan 4 narasumber yaitu Dr. Trinandika Ardhana, Sp.JP(K), FIHA, FAsCC, Lucia Aries Y, S.STP MM, DR. Devie Rahmawati, Andy Ardian, SP dan Nuril Baskan (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Yuk Berantas Informasi Hoax di Era Pandemi”. Dan diikuti oleh 802 peserta.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Lucia Aries Y, S.STP MM adalah, pendampingan kepada anak secara intensif apakah memberikan dampak yang baik pada emosional si anak yang sedang kecanduan Gadget? Sedangkan di lain sisi sang anak kurang nyaman dengan apa yang kita lakukan?
Dan pada saat itu nama narasumber langsung memberikan jawaban Memang tidak mudah melakukan pendampingan pada anak. Banyak pakar yag menyarankan anak pada umur tertentu tidak diberi kebebasan pada gadget.
Dengan komunikasi dan sikap asertif kita bisa lakukan pendampingan yang sudah kecanduan. Teknologi informasi dan intrnet, mampu menjadikan kita lebih baik atau sebaliknya lebih buruk. Salah satu kekuatan internet adalah membantu menemukan jarum yang tepat dalam.
Tujuan utama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar webinar Literasi Digital ini karena diharapkan masyarakat Indonesia pada akhir tahun ini mencapai 10 juta orang terliterasi dan diharapkan meningkat menjadi 50 juta orang di tahun 2024 mendatang.
Literasi Digital yang mengakat tema besar Indonesia Makin Cakap Digital ini membahas 4 pilar utama Literasi Digital yakni, budaya bermedia (digital culture), aman bermedia (digital safety), etis bermedia (digital ethics) dan cakap bermedia digital (digital skills). [*]