Site icon WARTAEVENT.COM

Lollypop Preschool Bandung Integrasikan Bahasa Mandarin dalam Kurikulum Inti

https://www.freepik.com/free-photo/tutor-with-litthe-girl-studying-home_8355569.htm#page=1&query=education%20at%20home&position=3

WARTAEVENT.com – Bandung. Lembaga pendidikan usia dini, Lollypop Preschool Bandung, mengintegrasikan metode pengajaran Bahasa Mandarin kreatif yang dikembangkan oleh StoryChopsticks ke dalam kurikulumnya.

Hal ini dilakukan menyusul penandatanganan kerja sama antara Lollypop Preschool Bandung dan StoryChopsticks, pengembang materi pembelajaran bahasa Mandarin untuk anak usia sekolah yang berpusat di Singapura.

Baca Juga : School From Home Sering Menggunakan Google, Ini Cara Mengatasinya

Guna mempersiapkan murid-muridnya dalam menghadapi perkembangan dunia dengan meningkatnya penggunaan Bahasa Mandarin, Lollypop memfasilitasinya dengan menyediakan lingkungan yang bernuansa Mandarin.

Para murid usia dini didukung oleh guru yang terlatih dalam metode dan praktek pendidikan (pedagogi) dari StoryChopsticks yang menyenangkan dan menarik bagi anak-anak usia dini.

Baca Juga : Bali Island School Kembali Gelar Annual Event Expo Program Diploma International Baccalaureate

Termasuk di sini menghadirkan suatu lingkungan untuk mendukung agar anak-anak terbiasa bercakap dalam Bahasa Mandarin, yang dirancang khusus secara fisik bernama Chinese Corner.

Tujuan StoryChopsticks  merancang metode pembelajaran berdasarkan cerita (story-based learning) ini adalah untuk memicu imajinasi anak-anak, sekaligus menyalakan semangat mereka untuk berkreasi menggunakan Bahasa Mandarin.

Pelajaran Bahasa Mandarin bagi murid Lollypop Preschool  dilakukan dengan metode hybrid, atau gabungan antara pertemuan tatap muka di kelas dan secara metaverse melalui teknologi virtual yang bernama “StoryLand”. 

Baca Juga : ACG School Jakarta Membantu Siswa Inisiatif Mendorong Perubahan Positif

Sebagai bagian dari kurikulum, para murid akan menggambar dan menulis cerita mereka sendiri  dalam Bahasa Mandarin.

Handy Cendrajaya, Owner Lollypop Preschool Bandung menjelaskan, pihaknya secara terus-menerus mengembangkan pendidikan holistik bagi anak usia dini. Ia pun menyadari pentingnya kemampuan berbahasa Mandarin di masa depan.

Baca Juga : British School Jakarta dan 7billionideas Bangun Potensi Kewirausahaan Siswa

“Kemitraan dengan StoryChopsticks sangat membantu kami dalam memicu minat belajar Bahasa Mandarin melalui lingkungan yang sangat alami bagi para murid, serta meletakkan landasan bagi masa depan mereka,” lanjut Handy.

Sementara itu Yuanxin Sun, CEO StoryChopsticks mengatakan, kerja sama dengan Lollypop Preschool memperkuat sistem pengajaran Bahasa Mandarin secara daring dan luring pada satu lingkungan yang jarang menggunakan bahasa tersebut.

“Murid-murid Lollypop Preschool kini dapat mempelajari Bahasa Mandarin di sekolahnya dan melanjutkannya bersama anak-anak lain di seluruh dunia secara online melalui metaverse,” lanjutnya.

Baca Juga : Cambridge Schools Conference 2019: Bahas Masa Depan Pembelajaran

Sejumlah murid terpilih dari Lollypop Preschool Bandung akan turut serta berpartisipasi dalam penelitian metodologi pendidikan Bahasa Mandarin secara hybrid online-offline yang dilakukan oleh StoryChopsticks bersama dengan berbagai lembaga penelitian tertentu.

Lollypop Preschool Bandung dan StoryChopsticks akan meluncurkan Chinese Corner untuk pengajaran hybrid bertepatan dengan berlangsungnya The Grand Opening pada tanggal 21 Mei 2022, mulai pukul 09:00 pagi sampai pukul 16:00 sore WIB.

Baca Juga : Symphony for School; Musik Orchestra Yang Ringan Unik dan Berkualitas

Selanjutnya akan mulai mengaplikasikan kurikulum hybrid ini dalam kegiatan luar ruang Summer Camp pada tanggal 23 Mei 2022. Kemudian, kurikulum ini akan disediakan pada seluruh siswa Lollypop mulai 11 Juli 2022. [*]

Exit mobile version