Categories: News

Meningkatnya Ancaman Kejahatan Siber Saat Pandemi

WARTAEVENT.COM, Kab. Malang – Mewabahnya pandemi Covid-19, berbagai negara dihadapkan oleh kejahatan siber yang kian meningkat dan mengargetkan kelompok-kelompok terkait Covid-19. Pandemi virus Corona digunakan turut memengaruhi lanskap ancaman siber secara global. Berbagai elemen masyarakat berlomba-lomba untuk berkenalan dengan virus dan penyakit yang disebabkannya. Dalam kultur masyarakat yang serba digital ini upaya berkenalan salah satunya ditempuh melalui internet.

Ayrton Eduardo Aryaprabawa, Founder & Director Crevolutionz, mengatakan, rasa haus akan informasi mengenai virus Corona ini turut dimanfaatkan penjahat siber. Mereka melancarkan serangannya dan meraup pundi-pundi keuntungan yang tentunya illegal.

“Tanpa mengindahkan etika, para penjahat siber menargetkan miliaran orang yang was-was dan berperan penting dalam menanggapi pandemi seperti pemerintah, dan lembaga terkait lainnya seperti rumah sakit. Mereka juga turut menyerang perusahaan-perusahaan yang pekerjanya diharuskan work from home akibat pandemi dengan memanfaatkan kerentanan keamanan jaringan,” ujar Ayrton, saat menjadi pembicara dalam Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (19/8/2021).

Ia menjelaskan, selama pandemi juga terdapat kejahatan baru, seperti oknum yang menaikkan harga barang dan alat kesehatan yang dibutuhkan masyarakat hingga di atas normal. “Mereka juga menimbun barang sehingga membuatnya langka di pasaran. Selain itu, pihak kepolisian juga banyak mengamankan pelaku atau tokoh yang menyebarkan informasi hoaks soal pandemi Covid-19,” paparnya.

Ia menambahkan, modus dari kejahatan siber saat ini juga kian beragam. Beberapa modusnya mulai dari oknum yang meminta sumbangan dengan mengatasnamakan korban pandemi hingga pencurian data dan pembobolan rekening.

“Ini merupakan yang harus diwaspadai secara bersama mengingat tindak kejahatan ini semakin masif dilakukan,” ujarnya.

Lanjutnya, pandemi Covid-19 berdampak pada perubahan pola hidup masyarakat Indonesia yang cenderung lebih banyak mengandalkan internet. Di sinilah terdapat sisi positif dari penggunaan internet yang tinggi, serta sisi negatif berupa munculnya alat baru yang digunakan penjahat untuk merugikan orang lain.

Data dari Polri menyebutkan, dari April 2020 hingga Juli 2021, setidaknya ada 937 kasus kejahatan siber yang dilaporkan. Dari 937 kasus tersebut, tiga tindak kejahatan yang paling tinggi adalah provocative, hate content, dan hate speech. Dengan jumlah 473 kasus; penipuan daring sebanyak 259 kasus; dan konten porno sebanyak 82 kasus.

Ia juga mengungkapkan, tingginya kasus provocative, hate content, dan hate speech tidak lepas dari residu politik yang muncul akibat pemilihan daerah maupun pemilu nasional sehingga mengakibatkan polarisasi masyarakat.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (19/8/2021) juga menghadirkan pembicara, M. Cholidi Asadil Alam (Aktor), Edward Maraden (Field on Border Team Leader at Zenius Education), Muhamad Nur Arifin (IT Staff Telkomcigma), dan Eka Tura Johan (Profesional Master of Ceremony) sebagai Key Opinion Leader.

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital. Kegiatan ini diadakan secara virtual berbasis webinar di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten.

Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

redaksi wartaevent

Leave a Comment

Recent Posts

RSIA Grand Family dan Family Bergabung dengan Eka Hospital Group, Perkuat Layanan Kesehatan Ibu dan Anak

WARTAEVENT.com – Jakarta. RSIA Grand Family dan Family resmi bergabung dengan Eka Hospital Group, memperkuat komitmen dalam memberikan layanan kesehatan… Read More

3 hours ago

SunBite Sunday #4 di de Braga by ARTOTEL: Festival Kuliner Eco-Friendly dengan Brand Lokal

WARTAEVENT.com – Bandung. Setelah sukses menarik lebih dari 4.050 pengunjung dalam event sebelumnya, SunBite Sunday kembali hadir dengan edisi ke-4… Read More

2 days ago

Klaten Etno Jazz Sawah 2024: Festival Musik yang Menyatukan Alam dan Kearifan Lokal di Tengah Sawah

WARTAEVENT.com – Klaten. Festival Klaten Etno Jazz Sawah 2024 sukses digelar di Desa Ponggok, Polanharjo, Klaten, Minggu, (17/11/2024). Dengan latar… Read More

2 days ago

Bertemu di ASEAN Youth Fellowship 2024, 44 Pemimpin Muda Berkolaborasi untuk Masa Depan

WARTAEVENT.com – Singapura. Sebanyak 44 pemimpin muda dari 10 negara anggota ASEAN serta Timor-Leste – yang untuk pertama kalinya berpartisipasi… Read More

2 days ago

Pakuwon Mall Bekasi Jadi Pusat Perbelanjaan Terlengkap di Kota Bekasi

WARTAEVENT.com – Bekasi. Pakuwon Mall Bekasi, mal terbaru yang dikelola oleh PT Pakuwon Jati Tbk melalui anak perusahaannya PT Grama… Read More

2 days ago

Kampanyekan #BalikinSenyum Polident Meningkatkan Akses Perawatan Gigi Tiruan di Indonesia

WARTAEVENT.com – Jakarta. Polident, merek perawatan gigi tiruan meluncurkan kampanye #BalikinSenyum dengan dua inisiatif utama yang bertujuan untuk meningkatkan akses… Read More

2 days ago