WARTAEVENT.com – Sragen. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) mengatakan, hadiranya Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Solo Raya di Sragen, Jawa Tengah, diproyeksikan menjadi pusat kepariwisataan terintegrasi terbesar di Jawa Tengah khususnya dalam penciptaan sumber daya manusia (SDM).
“Ini nanti akan menjadi tempat pencetak SDM unggul yang membawa pada Indonesia maju khususnya di sektor pariwisata yang sekarang sudah mulai naik peringkatnya,” kata Menparekraf Sandiaga.
Baca Juga : Ikuti Pameran IFFINA Meubel Design Expo, Hyper Mega Shipping Tawarkan Promo Ini Ke Pengusaha Meubel
Berdasarkan data yang dirilis World Economic Forum (WEF), peringkat pembangunan pariwisata Indonesia saat ini berada di urutan 32 dunia atau naik 12 peringkat. Salah satu faktor yang memperkuat peringkat tersebut adalah keberadaan SDM yang unggul, berdaya saing, dan memiliki kompetensi kelas internasional.
Menparekraf Sandiaga optimistis kehadiran Politeknik Pariwisata Solo Raya, yang akan melengkapi politeknik pariwisata lainnya yang berada di bawah naungan Kemenparekraf/Baparekraf akan sangat bermanfaat untuk mencetak SDM unggul yang berdaya saing.
Baca Juga : IDIA Awards Kembali Digelar : Tahun Ini Ada Lima Kategori Award, Simak Apa Saja
“Oleh karena itu di atas lahan 20 hektare ini akan kita bangun secara totalitas dengan anggaran Rp1,3 triliun dalam beberapa tahun ke depan. Ini kita pastikan tepat sasaran, tempat manfaat, dan tepat waktu,” kata Sandiaga.
Lebih lanjut Menparekraf Sandiaga menjelaskan nantinya pengelolaan Poltekpar Solo Raya akan dilakukan dengan pendekatan berkelanjutan (green campus). “Nanti pusat keunggulannya mengenai wisata sejarah, karena wilayah Solo Raya memiliki banyak destinasi wisata sejarah,” ujar Sandiaga.
Untuk tahap awal, pengelolaan Poltekpar Solo Raya akan dilakukan oleh Poltekpar Bali yang menghadirkan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) dengan Program Studi Sarjana Terapan (D-IV) Destinasi Pariwisata (DEP).
Baca Juga : Ingin Liburan ke Jepang, Sambangi Dulu Club Med Travel Fair dan Dapat Penawaran Istimewa
Direktur Utama Politeknik Pariwisata Bali, Ida Bagus Putu Puja mengatakan, nantinya Poltekpar Solo Raya akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti gedung laboratorium, inkubator bisnis, asrama, GOR, dan fasilitas pendukung lainnya.
Keberadaan Potekpar Solo Raya tidak lepas dari dukungan Pemerintah Kabupaten Sragen yang sebelumnya menghibahkan lokasi tanah untuk pembangunan kampus Poltekpar.
Baca Juga : Digitalisasi Perizinan Penyelenggaraan Event Konser Masuk Tahap Uji Coba
Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menegaskan, kehadiran Poltekpar Sragen diharapkan mampu menumbuhkan pusat ekonomi baru di Kabupaten Sragen. “Kami berharap adanya Poltekpar nanti akan memberikan multiplier effect bagi masyarakat di Kabupaten Sragen,” ujar Yuni. [*]
- Editor : Fatkhurrohim
- Photo : Birkom Kemenparekraf