Site icon WARTAEVENT.COM

#pelarian, Kampanye dan Movement Unik Sekaligus Seru Untuk Mental Health Kalian

WARTAEVENT.com – Jakarta. Bergerak dalam kelompok-kelompok kecil dan berdisplin dengan prokes, ratusan pegiat komunitas lari dan peduli kesehatan mental di sejumlah kota di Indonesia turut serta mensemarakkan ajang #pelarian,

#Pelarian adalah suatu kampanye dan movement terbuka yang berupaya membangun awareness bersama sambil menggaungkan semangat End the Anxiety yaitu upaya menjauhkan diri dari kecemasan, stress dan berbagai isu kesehatan mental lainnya lewat sebuah aktivitas berlari.

Baca Juga : Danamon Run 2019 Hadirkan 6.000 Pelari di Kawasan ICE BSD

Adalah perusahaan rintisan creative marketing, Creative Tribe bersama penyedia layanan kesehatan mental HatiPlong dan kolaborator lainnya seperti Dash Sports, SANA, Voltandfast, Syndicate TV, Runhood dan Vox Populi Publicists menggagas movement #pelarian yang digelar perdana pada Minggu pagi, 13 Februari 2022 hingga seminggu kedepan.

Baca Juga : Running Fit, Promo Khusus Bagi Para Runners Jakarta Marathon

Ajang #pelarian mengajak setiap orang untuk berlari tanpa aturan tertentu sambil mengenakan kaos putih tanda turut serta dalam kampanye dan sebagai bentuk apresiasi dan peduli terhadap diri sendiri dan orang lain.

Nadian Almatsier, Business Director Creative Tribe menyampaikan, senang sekali #pelarian bisa dihelat cukup semarak, mengingat kondisi kasus varian Omicron yang sedang meningkat. Kami berlari dalam kelompok-kelompok kecil dan berprokes ketat. Berlari sekuatnya, sejauhnya, semaunya dan setujuan!.

Baca Juga : Minang Geopark Run Ke-2, Kini Lebih menantang dan Fun

Creative Tribe dan para kolaborator ingin #pelarian mampu memicu dampak positif ke banyak orang, seluas-luasnya, mengilhami semangat kita hadapi bersama, dengan positivitas dan cara nyata yang sederhana dan menyenangkan.

Lebih jauh Nadian menjelaskan, bahwa kebiasaan berlari kini sudah menjadi bagian dari modern culture yang dekat dengan keseharian kaum muda. Dan yang terpenting, ajang #pelarian ini tidak hanya berlangsung dalam sehari, kita masih terus gaungkan dan laksanakan hingga 7 hari ke depan.

“Jadi, kenakan kaus putihmu, berlari dan unggah di sosial media masing-masing dengan menambahkan #pelarian dan men-tag teman-teman dan kami para kolaborator,” terang Nadian.

Baca Juga : Xtep x House of Holland Pamerkan Koleksi “City Runner” di “London Fashion Week”

Sementara itu Farah Djalal, CEO dan penggagas HatiPlong sekaligus kolaborator movement menuturkan, “#pelarian seru banget, semua orang bersemangat ikutan, meriah dan rasanya beda sama berlari di hari-hari biasa.

Semangatnya lebih terasa karena semua orang berlarinya setujuan yaitu membangun kesadaran atau awareness terhadap mental health issue. Beda aja rasa semangatnya. Seru!”

Farah menambahkan, bahwa dirinya berharap movement ini tidak berhenti sampai di sini aja, karena dinilai mampu memberi dampak dalam meningkatkan kesadaran kesehatan mental masyarakat. 

Pesan khusus untuk mereka yang mengalami anxiety atau memiliki rasa mengganjel di dalam dirinya, jangan berhenti untuk berusaha untuk menjadi lebih sehat. Karena sehat itu bukan cuma sehat fisik tapi sehat jiwanya, juga semua saling berhubungan.

Baca Juga : Pelari Luar Negeri Asal Kenya Mendominasi JF3 Run 2019

“Jadi lakukan segala hal yang bisa bikin fisik sekaligus mental sehat. Bila membutuhkan bantuan professional, jangan ragu untuk mencarinya. HatiPlong selalu siap membantu kapan saja,” ujarnya.

Strategic Planner Creative Tribe, Iman Sadeqh menjelaskan, terpantau dari jejak unggahan media sosial, partisipan yang terlibat di #pelarian mencapai lebih dari 500 peserta yang berlari tidak hanya di Jakarta namun juga di berbagai kota lainnya seperti Bandung, Yogyakarta, Kediri, Surabaya, Bali, Palu, Bau-Bau, Toraja dan Mimika. 

Bahkan sejumlah orang yang ikutan #pelarian di luar negeri ikut mengabarkan keterlibatannya di movement ini seperti dari kota San Diego, Washington DC, Amerika Serikat, Singapura serta kota Auckland di Selandia Baru dan Malaysia.

Baca Juga : Volcano Run: Olahraga Lari Sambil Berwisata

Tingginya antusiasme masyarakat juga dapat dilihat dari begitu besarnya jumlah view video Awareness #pelarian yang mencapai angka 25.000 serta traffic tag dan mention materi-materi unggahan #pelarian yang mencapai ribuan di media sosial Instagram, Twitter dan Tiktok. Figur publik yang mendukung #pelarian tercatat termasuk DJ Winky, Kenes Andari, Tamara Bleszynski, Dian Sastro, Reuben Elishama, Imam Darto, Shelomita, Sonny Dien dan Paul Palele.

Dalam kesempatan pasca #pelarian di kota-kota yang berbeda, DJ Winky, Kenes Andari dan Tamara Bleszynski menyampaikan kesannya setelah berlari untuk awareness isu kesehatan mental anak muda. Winky, Kenes dan Tamara senada menuturkan bahwa mereka merasa berlari kali ini begitu beda karena berempati dan termotivasi oleh tujuan yang baik.

Walaupun dengan melakukan aktivitas bergerak yang sederhana yaitu berlari, mereka percaya mampu menjauhkan diri dari bahaya isu kesehatan mental yang saat pandemi ini begitu mudah menyerang siapa saja.

Baca Juga : Event Minang Geopark Run, Upaya Memperkenalkan Potensi Geopark Sumbar

Mereka juga berharap agar ajang #pelarian ini tidak hanya berhenti di momen ini saja, namun bisa berlanjut terus hingga semua orang bisa terlibat dan mendapatkan dampak baiknya. [*]

Exit mobile version