Peran UMKM Mampu Memacu 5 Persen Pertumbuhan Ekonomi NTB di Event WSBK
“Seluruh produk yang ditampilkan nanti kami pastikan sudah terkurasi dengan standar nasional dan internasional. Sudah terkurasi sekitar 40 jenis produk UMKM. Diantara ragam produk itu kriya, snack, hasil pertanian, madu, sabun, gula, kopi dan ragam lainnya,” imbuh Yusron.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) NTB, Ahyak Mudin, optimis event WSBK nanti akan memberi manfaat signifikan bagi pertumbuhan ekonomi NTB. Terlebih msyarakat desa yang wilayahnya merupakan kawasan wisata pedesaan.
Baca Juga : Kemenpar Dorong Percepatan Penyusunan Integrated Tourism Masterplan di Mandalika
“Jika produk unggulan warga (UMKM, red) bisa tercover, akan memberi dampak besar bagi perekonomian masyarakat. Kami optimis pertumbuhan ekonomi NTB bisa terkatrol hingga 5 persen,” katanya optimis.
Masyarakat NTB, lanjut Ahyak, terlebih pelaku UMKM berharap banyal event WSBK ini bisa terselenggara sesuai harapan masyarakat NTB. Termasuk dapat memberi dampak ekonomi cukup signifikan setelah hampir dua tahun terpuruk akibat pandemi. [*]
- Penulis & Editor : Fatkhurrohim