WARTAEVENT.com – Jakarta. Melibatkan para juri profesional di antaranya, Arbain Rambey, Regina Safri, Alexander Thian, dan Adam Zagr, Taman Safari Indonesia (TSI) mengumumkan pemenang International Photo & Video Animal Contest 2024 yang bertema “Soul of the Wild” di Balai Sudirman, Jakarta.
Dari keterangan tertulisnya Rabu (13/11/2024), karya-karya yang terpilih menjadi pemenang dinilai berdasarkan estetika, keahlian teknis, dan dampak visual yang mampu menggugah kesadaran penonton tentang urgensi pelestarian alam.
Baca Juga : Fotografer Diajak Berperan Melakukan Konservasi Satwa, Taman Safari Indonesia Kembali Menggelar IAPVC
Beberapa pemenang yang berhasil meraih penghargaan di kategori Roadshow TSI (Taman Safari Indonesia) antara lain:
Prigen (Day 1): Juara 1 – Renddra Des Kurnia, Juara 2 – Andrianto, Juara 3 – Tan Josua Victor.
Bogor (Day 1): Juara 1 – Muhyidin, Juara 2 – Adhitiya Wibhawa, Juara 3 – Tri Sugiyarto.
Solo (Day 1): Juara 1 – Areza Taqwim, Juara 2 – Fahrurrozi Udma, Juara 3 – Arif Indrianto.
Selain itu, pemenang dari kategori lainnya juga mendapat penghargaan, di antaranya Social Media Photo, Social Media Video, Website Photographer Enthusiast, Website General Wildlife, dan Website Indonesian Endemic.
Karya-karya luar biasa yang dipamerkan malam itu mencerminkan dedikasi dan keahlian peserta dalam mengabadikan momen alam liar yang jarang terlihat oleh mata manusia.
Baca Juga : Penggerak Konservasi Alam Gelar Festival Macan Tutul Jawa di Taman Safari Indonesia
Kompetisi tahun ini berhasil menarik perhatian lebih banyak peserta dibandingkan tahun sebelumnya. Dibuka sejak bulan Juni 2024, kompetisi ini menerima 8.332 peserta, meningkat signifikan dari 5.977 peserta pada 2023.
Tercatat lebih dari 23.000 foto mengikuti berbagai kategori, termasuk Endemic Animal, General Wildlife, Social Media Contest (Video Reels & Photo Feed), Photo Enthusiast (10–18 tahun), dan kategori Roadshow yang diselenggarakan di beberapa lokasi, seperti Taman Safari Indonesia Prigen, Solo Safari, dan Taman Safari Indonesia Bogor.
Direktur Pemasaran Taman Safari Indonesia, Hans Manansang, menjelaskan bahwa kompetisi ini bukan hanya tentang mengabadikan gambar, tetapi juga tentang merasakan dan menghargai keberagaman alam yang ada.
Baca Juga : Berencana Liburan Akhir Tahun di Bali, Simak Ini Penawaran dari Taman Safari Bali
“Melalui setiap foto dan video yang dihasilkan, kita bisa merasakan ‘jiwa’ dari satwa liar dan memahami pentingnya peran kita dalam melindungi mereka,” ujarnya.
Kompetisi ini telah berlangsung lebih dari tiga dekade dan menjadi ajang penting yang menyatukan pecinta alam, fotografer, videografer, serta aktivis lingkungan untuk berdiskusi dan berbagi pandangan mengenai pentingnya pelestarian satwa dan keanekaragaman hayati.
TSI melalui International Photo & Video Animal Contest terus berkomitmen untuk memberikan platform global bagi para kreator dan aktivis lingkungan untuk memperlihatkan kekayaan fauna dan keindahan alam Indonesia serta mendukung upaya pelestarian alam secara berkelanjutan.
Baca Juga : Yuk Simak Ini Fasilitas Teranyar dari Solo Safari Fase Kedua, Ada Wahana Savanah Zipline
Dengan tema “Soul of the Wild”, kompetisi ini bertujuan untuk tidak hanya mengapresiasi keindahan alam, tetapi juga mendorong kesadaran global akan pentingnya pelestarian satwa liar dan ekosistem mereka. (*)
- Editor : Fatkhurrohim