Warta Event, Pasaman Barat– Dengan kondisi track yang mulus dan tak banyak kelokan, pebalap team KFC Cycling Team, Imam Arifin masuk finis terdepan pada etape enam kejuaraan balap sepeda internasional Tour de Singkarak (TdS) 2017. Salah satu pebalap Indonesia yang mampu meraih podium tertinggi, yang sebelumnya kerap didapat pembalap asing.
Imam Arifin merupakan pebalap Indonesia kedua yang sukses menjadi yang terbaik ppada TdS 2017 setelah sebelumnya Jamal Hibatulloh yang juga rekan satu timnya di KFC Cycling Team menjadi juara di etape empat yang finis di Ngalau Indah, Payakumbuh.
Pebalap dengan nomor start 25 ini menjadi juara setelah menang adu sprint dengan tiga pebalap lainnya yaitu Rustom Lim dari 7 Eleven Filipina yang finis kedua, Turakit Boonratanathanakorp dari Thailand Continental Cycling yang finis ketiga dan Saeid Safarzadeh dari Tabriz yang finis keempat dengan catatan waktu 03:20:29 untuk jarak 145,7 km.
“Akhirnya saya bisa mengambil disini (Pasaman Barat). Terus terang hasil yang diraih Jamal di etape empat menjadi motivasi saya untuk menjadi yang terbaik,” kata pebalap yang mempunyai nama lengkap Muhammad Imam Arifin itu usai balapan.
Untuk menjuarai etape enam ini, perjuangan Imam memang tidak mudah karena sempat terlibat kecelakaan dengan pebalap lainnya di 25 km setelah start. Namun, dirinya mampu bangkit untuk mengejar rombongan besar meski tertinggal cukup jauh.
Balap sepeda yang menjadi agenda tahunan Kementerian Pariwisata ini selalu menonjolkan pesona alam dan budaya disetiap etape yang dilaluinya.
Sepanjang perjalanan etape 6 ini, semua pebalap meski dihadapkan dengan lintasan yang cenderung datar. Namun, mereka dimanjakan dengan garis pantai yang panjang mulai dari Pantai Gandoriah hingga Pantai Tiku. Deretan pantai ini merupakan salah satu unggulan pariwisata di Pariaman.
Perpaduan posisi yang strategis, panorama yang indah, dan konturnya yang landai, membuat pantai Gondariah menjadi salah satu objek wisata pantai paling populer di Pariaman.
Di lepas pantai setidaknya terdapat gugusan 6 pulau kecil yang terlihat bagaikan lukisan cakrawala. Keenam pulau itu adalah Pulau Kasiak, Pulau Angso, Pulau Tangah, Pulau Ujung, Pulau Gosong dan Pulau Bando.
Pasaman Barat juga tidak kalah potensi wisatanya, salah satu wisata alam yang masih terjaga keasriannya yaitu Air Terjun Siburai-Burai. Juga keberadaan Danau laut tinggi, pantai tugu bangis, dan pulau panjang menambah keelokan pariwisata di Pasaman Barat.
Pada 30 km menjelang finis, Imam mengaku sudah berada diposisi rombongan terdepan dengan tiga pebalap lainnya. Akhirnya pada 200 meter menjelang finis mampu sprint dengan baik sehingga mampu meninggalkan lawannya.
WARTAEVENT.com – Jakarta. Artotel Group dan PT Bandung Infra Investama (Perseroda) resmi menjalin kemitraan untuk mengelola ARTOTEL Kiara Artha Bandung,… Read More
WARTAEVENT.com – Ketapang. Menjelang puncak musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan kesiapan… Read More
WARTAEVENT.com – Yogyakarta. ARTOTEL Yogyakarta mempersembahkan acara istimewa Homeground: Magnificent Seven Intimate Fun Trail Run, Minggu (8/11/2024) mendatang, untuk merayakan… Read More
WARTAEVENT.comm – Jakarta. Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024 bukan hanya sekadar ajang penghargaan, tetapi juga merupakan upaya pemerintah untuk mendorong… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) sukses menggelar Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI)… Read More
WARTAEVENT.com – Jakarta. Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI, kembali menggelar event Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, yang menampilkan 50 desa… Read More
Leave a Comment