Travel

Program Warm Up Vacation Beda dengan Paket Karantina, Ini Perbedaannya

WARTAEVENT.com – Bali. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus meningkatkan kualitas program warm up vacation dalam menyambut Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) yang datang ke Indonesia melalui penerbangan langsung ke Bali.

Program Bali warm up vacation  merupakan inovasi yang dirancang secara khusus  untuk wisatawan atau PPLN yang baru datang ke Bali agar dapat menjalani karantina dalam hotel dengan sistem bubble.

Baca Juga : Penerbangan Internasional ke Bali Dibuka, Wisman Wajib Karantina

Sistem ini, memungkinkan seseorang bisa beraktivitas tidak terbatas hanya di kamar, namun dapat melakukan berbagai aktivitas di area bubble yang khusus disiapkan oleh pengelola hotel. 

Program warm up vacation ini bertujuan agar PPLN tidak merasa menjalani karantina di Bali, namun lebih merasa sedang menjalani pemanasan untuk persiapan liburannya di Bali, tentunya dengan tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian dalam mencegah penyebaran Covid-19.

Baca Juga : Menparekraf Sandiaga Uno Dampingi Presiden Joko Widodo Kunjungi Pantai Bebas Parapat Simalungun

Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Nia Niscaya dalam keterangannya, Sabtu (05/0’2/2022) menjelaskan bahwa Paket Bali warm up vacation ini berbeda dengan paket karantina. 

Salah satu perbedaannya adalah PPLN bisa tetap menikmati fasilitas di area hotel yang menerapkan sistem bubble atau bukan karantina di kamar.

Sehingga pelayanan hotel yang diberikan PPLN tidak terbatas hanya di kamar saja, tetapi lebih leluasa membolehkan PPLN beraktivitas di fasilitas hotel seperti kolam renang, tempat gym, dining room, hingga dapat menikmati indahnya pantai dalam area bubble di Bali.

Baca Juga : Menikmati Fasilitas Amenities Brand Ternama Bvlgari, Ini Fasilitas Eksotis Goya Boutique Resort Ubud

“Jadi ini berbeda dengan karantina, yang hanya di dalam kamar saja. Program warm up vacation ini dilakukan di hotel yang telah menerapkan sistem bubble yang sudah siap dengan protokol kesehatan secara disiplin,” ujar Nia. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *