Lifestyle

Raysha dan Sunrise Art Gallery, Kembali Galang Dana untuk Individu Autistik Keluarga Pra-sejahtera

Banyak yang tak menyangka bahwa karya-karya tersebut merupakan guratan kreativitas dari seorang Raysha, yang juga merupakan individu autistik dengan diagnosa severe autism.

Baca Juga : LSPR Galang Dana untuk Penyandang Autism Spectrum Disorder

Melalui lukisan, Raysha membagikan perspektif yang tak biasa untuk dapat dinikmati oleh banyak orang. Tujuannya adalah mengkampanyekan keberadaan seorang individu autistik yang berkomunikasi melalui beragam terapi, salah satunya melalui karya lukis.

Produktif Dimasa Pandemi

Dalam seminggu Raysha dapat menghasilkan karya lukisan yang baru.

Pelukis remaja bernama lengkap Raysha Dinar Kemal Gani ini adalah Putri bungsu dari Prita Kemal Gani—Founder & CEO LSPR Communication and Business Institute dan Kemal Effendi Gani–Pemimpin Redaksi Majalah SWA. 

Baca Juga : Goresan dan Komposisi Warna untuk Penggalangan Dana Anak Autis

Prita mengakui bahwa hobi melukis Raysha baru tampak setahun belakangan. “Raysha sebenarnya lebih menyukai aktivitas di luar ruangan. Namun karena pandemi, ia mendapat pelatihan melukis yang ternyata sangat dinikmatinya. Dalam seminggu Raysha dapat menghasilkan karya lukisan yang baru,” ujar Prita.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *