Restoran Tertinggi Singapura Ini Sajikan Bebek Panggang Kayu Leci dan Teh Ritual Kanton
Tak hanya klasik, Jin Ting Wan berani mengeksplorasi. Ada Drunken Mantis Shrimp, marinasi segar yang terinspirasi dari tradisi dingin ala Teochew, serta sajian seafood mewah seperti Alaskan King Crab. Setiap menu diciptakan dengan semangat musiman dan perhatian ekstrem terhadap bahan.
Dan tentu saja, dim sum—ikonnya masakan Kanton—disajikan dengan ketelitian tinggi, nyaris seperti karya seni di atas kukusan bambu.
Baca Juga : Singapura Gelar Event Gemilang Kampong Gelam 2025, Festival Sambut Ramadhan
Lebih dari sekadar makan, Jin Ting Wan mempersembahkan upacara teh gaya Gong Fu, dipimpin oleh Tea Master Jacky. Tamu diajak menyesap teh dari koleksi 80 varietas dalam gaya penyajian yang tenang, akurat, dan penuh filosofi.

Bagi pecinta koktail, ada juga pilihan minuman khas berbasis teh dan koleksi Baijiu (minuman keras Tiongkok) yang dikurasi khusus—sebuah perayaan rasa dan tradisi yang jarang ditemui.
Dengan kapasitas 162 kursi, termasuk Chef’s Table, dua ruang makan privat, dan dua suite makan VIP, restoran ini tak hanya memanjakan lidah, tapi juga memberi pengalaman personal yang berkelas.
Baca Juga. : MO BAR Mandarin Oriental Singapura Bawa Empat Menu Koktail Mixology Berpadu dengan Arsitektur Singapura
“Kami ingin Jin Ting Wan menjadi representasi dari kuliner Asia yang berkelas dunia,” ujar Tane Picken, Chief Hospitality Officer Marina Bay Sands. “Ini bukan sekadar restoran—ini panggung seni kuliner.” (*)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Wartamedia Network WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029Vb6hTttLSmbSBkhohb1J Pastikan kalian sudah install aplikasi WhatsApp ya.
- Editor : Fatkhurrohim