Seni Berburu dan Menangkap Cahaya Milky Way di Langit Jailolo
Spot lain berada di Desa Tuada yang menyimpan keajaiban. Dari sana, fotografer bisa menangkap tiga gunung megah dalam satu frame: Ternate, Tidore, dan Maitara. “View-nya luar biasa. Kalau kita pakai lensa wide 14mm, galaksi bisa melengkung pas di atas ketiganya. Syahdu,” ujarnya, tersenyum.
Yang tak kalah menarik juga ada di Resort Rapa Pelangi, di Des. Bobanehena, Kec. Jailolo, Kab. Halmahera Barat. Jika memang kantong kalian berlebihan, menginaplah di resort ini. Kalian tidak perlu ribet mencari spotnya.
Baca Juga : Monogram Asia Space Jakarta, Tempat Ngopi Khusus Pecinta Fotografi, Travelling dan Seni
Dari depan kamar, kalian bisa langsung menggelar tripod, mainkan iso tinggi, bukaan f/2.8, atau shutter 15 detik, gunakan lensa lebar, akan menghasilkan keajaiban milky way yang penuh pesona. Deretan resort dapat menjadi foreground yang menarik.

Motret momen milky way adalah seni menunggu, membaca cuaca, menyatu dengan alam, dan menghadirkan cerita lewat cahaya bintang yang telah menempuh ribuan tahun cahaya. Dalam setiap jepretan tersebut ada keheningan, ruang, dan rasa.
Baca Juga : Kualitas Karya Fotografi Menentukan Keberhasilan Promosi Destinasi Pariwisata
Jailolo adalah surga tersembunyi bagi para pemburu galaksi. Ia menawarkan langit bersih, komposisi alam yang megah, dan cerita sosial yang kompleks. Bersama lensa dan semangat kuat, Jailolo menjadi lebih dari sekadar destinasi, melainkan tempat di mana galaksi dan manusia saling bertemu, dalam diam, dalam cahaya, dalam frame panjang yang abadi. (*)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Wartamedia Network WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029Vb6hTttLSmbSBkhohb1J Pastikan kalian sudah install aplikasi WhatsApp ya.
- Editor : Fatkhurrohim
- Foto Utama : Ilustrasi/Istimewa