Targetkan Wisman Jepang 500 Ribu Kunjungan, Kemenparekraf Kolaborasi dengan Agen Perjalanan Jepang
Untuk mencapai target itu diperlukan langkah kolaboratif dengan Jepang Tourism Agency. “Tentunya diperkuat juga dengan kerangka kerja sama seperti MoC (Memorandum of Cooperation) atau MoU (Memorandum of Understanding) antara Jepang-Indonsia,” katanya.
Ruang lingkup yang bisa dikerja samakan dengan Jepang mulai dari sharing best practice terkait penyelenggaraan event, pengembangan SDM utamanya dalam hal hospitality dan tourism, hingga konektivitas. “Melalui kolaborasi ini kita harap pergerakan wisatawan makin meningkat,” lanjutnya.
Baca Juga : Ingin Liburan ke Jepang, Sambangi Dulu Club Med Travel Fair dan Dapat Penawaran Istimewa
Komisaris Japan Tourism Agency, Ichiro Takahashi, mengatakan terkait pengembangan SDM, Ichiro menilai SDM Indonesia memiliki kemampuan yang luar biasa, dan hal ini bisa menjadi bahan kerja sama ke depan.
Terlebih, banyak WNI yang telah bekerja di Jepang terutama di sektor hospitality. “Selain itu, Jepang juga belajar dari Indonesia pada perhelatan G20 2022 dimana Indonesia mengeluarkan dokumen yang membahas Community Based Tourism,” pungkasnya.
Baca Juga : Sulit Menemukan Ramen dengan Rasa Otentik Jepang, Coba Restoran Ini Ramen Girl ‘Tori Paitan Ramen’
Karenanya, Ichiro menyambut baik inisiasi Menparekraf Sandiaga untuk segera membuat MoC/MoU. Ichiro mengungkapkan, Indonesia menjadi mitra penting dalam sektor pariwisata. Dimana Indonesia masuk dalam salah satu destinasi unggulan di Asia Tenggara. (*)
- Editor : Fatkhurrohim
- Photo : Birkom Kemenparekraf