Tetap Waspada di Tengah Kemudahan Transaksi Digital
WARTAEVENT.com – Makassar. Penetrasi digital yang turut merambah sektor keuangan membuat transaksi saat ini turut dilakukan secara digital atau tidak menggunakan uang tunai.
Beragam kemudahan dan kepraktisan ditawarkan dalam transaksi berbasis teknologi ini. Namun, tanpa kecakapan digital yang memadai, khususnya tentang keamanan digital, konsumen berpotensi dirugikan.
Baca Juga : Jangan Sampai Abaikan Keamanan dalam Pemasaran Digital
Hal tersebut menjadi pembahasan dalam webinar bertema “Transaksi Serba Praktis dengan Metode Pembayaran Digital” yang berlangsung Senin (10/10), di Makassar, Sulawesi Selatan.
Webinar yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi ini menghadirkan sejumlah narasumber, yakni relawan TIK Jakarta Timur sekaligus pegiat UMKM Mandiri Panji Oetomo; CTO Bahaso.com Anwar Sadat; dan Pengurus ISKI Sulawesi Selatan Andriansyah.
Baca Juga : Mengasah Kreativitas di Ruang Digital Jangan Abaikan Etika
Dalam paparannya, Panji Oetomo mengatakan, penggunaan uang elektronik atau transaksi secara digital berdampak pada berkurangnya jumlah uang kartal (uang fisik) sehingga bisa menekan laju inflasi.
Manfaat lain adalah sifat transaksi digital yang efisien dan akurat, membuat pungutan pajak ritel jauh menjadi lebih efektif. Selain itu, transaksi digital yang mudah mendorong peningkatan konsumsi di masyarakat yang pada akhirnya mendorong laju pertumbuhan ekonomi.