Tips Cara Menghindari Pencurian Data di Internet

WARTAEVENT.COM, Kab. Lumajang – Pada zaman yang semakin modern seperti saat ini semuanya menggunakan internet. Mungkin internet dapat membantu banyak masyarakat yang menjalankan usaha bisnis melalui online. Namun, internet ternyata tidak hanya memberikan dampak positif saja melainkan juga negatif berupa pencurian data. Sebagai pengguna internet, Anda wajib mengetahui cara menghindari pencurian data internet.

“Data merupakan aset penting bagi Kita, bayangkan jika data Kita dicuri kemudian dijadikan sebagai data palsu untuk melakukan kejahatan. Tentu saja hal tersebut sangat merugika Anda. Para pelaku pencurian data bisa melakukannya dari berbagai aktivitas online Anda. Misalkan mencuri data melalui akun social media, situs website yang pernah Anda kunjungi, serta aktivitas pembayaran online,” kata Richard Paulana, COO TMP Event, dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (21/9/2021).

Ia menambahkan, kejahatan siber yang mengakibatkan pencurian data sangat merugikan. Oleh sebab itu, banyak pihak keamanan seperti polisi yang menganjurkan bahwa pengguna internet harus pintar dalam menjaga datanya. Misalnya harus menjaga rahasia username dan password akun manapun.

“Untuk memperkuat keamanan Anda, lebih baik tingkatkan pemahaman mengenai cara menghindari pencurian data internet,” terangnya.

Lanjutnya, dengan mengetahui cara menghindari pencurian data internet. Pastinya mengerti hal-hal apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga keamanan data internet.

“Data kita pun aman, karena kita sudah memutuskan untuk memperkuat keamanan selama menggunakan internet,” paparnya.

Setelah memahami pencurian data dilakukan, tentunya harus meningkatkan waspada untuk menjaga data pribadi di internet. Berikut ini merupakan cara menghindari pencurian data internet, seperti:

• Pasang Antivirus

Tanpa sadar Kita selalu lupa untuk memasang antivirus pada peralatan elektronik yang digunakan. Padahal salah satu cara cara menghindari pencurian data internet yaitu memasang antivirus. Selain membersihkan virus internet yang masuk, antivirus juga mampu melindungi data internet supaya aman dengan caranya sendiri. Menurut penelitian membuktikan perangkat elektronik yang dilengkapi antivirus terbukti lebih aman daripada tidak menggunakan.

• Buat Kata Sandi Rumit

Cara menghindari pencurian data internet berikutnya yaitu membuat kata sandi yang rumit. Memang kata sandi rumit membuat pengguna internet lupa, karena tidak mudah diingat. Justru kerumitan kata sandi membuat pelaku pencurian data tidak bisa menebaknya sehingga tetap aman. Saat membuat kata sandi, usahakan menggunakan kombinasi angka dan huruf besar kecil. Kata sandi website serta media sosial wajib berbeda. Jangan sekali-kali memakai kata sandi sama, karena itu memudahkan pelaku untuk mencuri data.

• Perbarui Sistem Operasi

Langkah berikutnya yaitu selalu melakukan perbaruan pada sistem operasi. Perbaruan dilakukan secara berkala, supaya membuat kinerja perangkat lebih cepat. Update sistem operasi terbaru juga dapat meningkatkan keamanan data. Perangkat lebih rentan dari serangan pelaku pencurian data.

• Stop Membuka Iklan di Internet

Saat bermain di internet, Anda bisa melihat banyak iklan bertebaran. Iklan selalu menarik hati untuk dibuka, namun jangan sembarangan membukanya karena bisa saja itu trik pelaku untuk mencuri data pribadi. Walaupun iklannya menarik, pastikan iklan terpercaya atau tidak sebelum membukanya.

• Hindari Memasang Aplikasi Download

Cara menghindari pencurian data internet selanjutnya yaitu jangan memasang aplikasi download sembarangan. Tahukah Anda bahwa aplikasi donwload ada yang tidak terpercaya, aplikasi tersebut buatan pelaku pencurian data. Oleh sebab itu dalam memilih aplikasi download harus terpercaya, carilah dari halaman resmi pembuat aplikasi.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (21/9/2021) juga menghadirkan pembicara Stefany Anggriani (Profesional Make Up Artis), Novianto Puji Raharjo (Ketua Relawan TIK Jawa Timur & Dekan Fakultas Dakwah IAI Dalwa), Ari B. Wibowo (Kepala Bidang Kemitraan GNLD Siberkreasi & Praktisi Digital MarketingCommunication), dan Benito Georgio sebagai Key Opinion Leader.

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital. Kegiatan ini diadakan secara virtual berbasis webinar di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten.

Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.