Tips Membuat Event Online Sukses
WARTAEVENT.COM, Kab. Tulungagung – Sejak diberlakukannya PSBB oleh pemerintah hingga Adaptasi Kebiasaan Baru, segala aktivitas masih harus menggunakan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Sementara itu banyak sekali agenda yang sebelumnya telah dipersiapkan menjadi batal.
Hal itu diungkapkan, Zacky Badrudin, Founder Visquares Digital Event Platform, saat menjadi pembicara dalam Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (4/8/2021).
Lanjutnya, Virtual Event atau melakukan agenda acara secara online menjadi pilihan yang tepat. “Mulai dari rapat sederhana, training, kursus atau Seminar Online skala besar yang menghadirkan peserta hingga ribuan orang dapat dilakukan. Bahkan acara penting seperti Rapat Umum Pemegang Saham juga dapat dilakukan secara online,” paparnya.
Untuk itu beberapa beberapa poin penting, yang wajib diketahui saat akan membuat event online, seperti:
- Tentukan peserta yang tepat.
Apapun sistem pemasaran yang dilakukan, memilih target pasar yang tepat tentu akan selalu menjadi poin penting. Hal ini juga berlaku saat akan mengadakan event online. Anda harus bisa menentukan siapa saja yang menjadi target tepat untuk aktifitas yang dilakukan ini.
- Tentukan konsep event online.
Konsep event online tentu akan sangat mempengaruhi kesuksesan event itu sendiri. Anda harus menentukan konsep yang jelas sejak awal, sehingga bisa merencanakannya dengan lebih matang. Ada beberapa konsep yang dapat Anda jadikan pertimbangan, mulai dari webinar hingga diskusi yang lebih santai. Dalam kegiatan ini, Anda harus fokus menciptakan pengalaman berbeda (unik) bagi para audiens, hal yang belum pernah dilakukan para pesaing bisnis.
- Pilih platform yang tepat.
Untuk mengadakan event online, Anda akan menemukan banyak pilihan platform, seperti: Facebook Livestream, Zoom, Periscope, YouTube Live, dan yang lainnya. Pada dasarnya, semua layanan ini memiliki fitur yang mirip antara satu dengan yang lainnya. Anda bisa memanfaatkan fitur-fitur tersebut untuk membuat event online Anda menjadi jauh lebih menarik. Namun pastikan Anda memilih platform yang tepat dan sesuai dengan konsep event online itu sendiri. Selain itu, Anda juga perlu menyesuaikan platform ini dengan para audiens yang menjadi target di dalam event tersebut.
- Lakukan di waktu yang paling tepat.
Umumnya event online akan sukses jika diadakan pada akhir pekan di mana sebagian besar orang sedang santai dari rutinitas harian. Namun hal ini juga tetap harus dilakukan dengan beberapa pertimbangan. Seperti apakah di hari tersebut ada event olahraga populer yang ditayangkan televisi? Apakah ada acara konser atau pagelaran musik?
- Lakukan sosialisasi.
Selain semua persiapan di atas, sosialisasi juga menjadi poin penting yang tak bisa diabaikan. Anda bisa memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Twitter, dan yang lainnya untuk mempromosikan event online tersebut. Jangan lupa untuk melengkapi halaman promosi dengan beberapa hal yang memudahkan audiens, seperti: formulir pendaftaran, profil speaker yang ditampilkan, bahkan video singkat berisi tata cara mengikuti event online tersebut. Gunakan juga hashtag menarik, agar orang lebih mudah untuk tertarik mengikutinya.
“Mengadakan event online bisa menjadi pilihan untuk memasarkan bisnis dengan simpel. Pelajari dan pilih konsep yang tepat untuk event online Anda. Siapkan segala sesuatunya dengan matang, agar event tersebut bisa berjalan lancar dan mencapai target dengan baik,” tutupnya.
Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (4/8/2021) juga menghadirkan pembicara Aidil Wicaksono (Kaizen Room), Yumna Aisyah (Key Opinian Leader), Alamsurya Kubara Endriharto ( Relawan TIK Magetan), dan Marsha (Tenaga Ahli Staff Khusus Mendikbudristek Bidang Komunikasi dan Media).
Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital. Kegiatan ini diadakan secara virtual berbasis webinar di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten.
Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.