Tren Positif: Kunjungan Wisman Naik 9,42 Persen, Optimisme Pariwisata Meningkat
“Ini sinyal positif yang harus kita pertahankan. Kenaikan jumlah wisman harus terus ditingkatkan agar devisa dari sektor pariwisata bisa lebih besar,” ujar Nia.
Tidak hanya kunjungan wisman, pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) juga mengalami lonjakan. Pada periode Januari hingga Juli 2024, total perjalanan wisnus mencapai 598,72 juta, meningkat 18,03 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga : Masih Tersisa 3 Bulan Lagi, Indonesia Telah Capai Target Bawah Kunjungan Wisman Sebesar 1,8 juta
Pulau Jawa mendominasi sebagai tujuan utama wisatawan domestik berkat infrastruktur yang semakin berkembang, seperti jaringan jalan tol yang memadai.
Malaysia menempati posisi teratas sebagai destinasi favorit wisatawan nasional, diikuti oleh Arab Saudi, Singapura, dan Thailand. Nia mengaku optimis jika Indonesia mampu mencapai target kunjungan wisatawan hingga akhir tahun.
Baca Juga : Kunjungan Wisman Semester Pertama Masih Tertinggi di ASEAN
Dengan peningkatan infrastruktur dan berbagai promosi pariwisata yang agresif, Indonesia terus berusaha menarik lebih banyak wisman dan wisnus, mendukung pertumbuhan ekonomi dan memperkuat devisa negara dari sektor pariwisata. (*)
- Editor : Fatkhurrohim
- Photo : Birkom Kemenparekraf